Final IBL 2022: Satria Muda Pertamina Jakarta Juara Usai Libas Pelita Jaya Bakrie Jakarta

Tio Prasetyon Utomo

August 28, 2022 · 2 min read

Final IBL 2022: Satria Muda Pertamina Jakarta Juara Usai Libas Pelita Jaya Bakrie Jakarta
Other Sports | August 28, 2022
Final IBL 2022: Satria Muda Pertamina Jakarta Juara Usai Libas Pelita Jaya Bakrie Jakarta

MSPORTS – Satria Muda Pertamina Jakarta berhasil menjadi juara IBL untuk ke-12 kalinya usai mengalahkan Pelita Jaya Bakrie Jakarta di gim kedua Final IBL 2022, pada Minggu (28/8) malam WIB dengan skor 89-74.

Bertanding GOR C-Tra Arena, Bandung, Satria Muda menang 2-0 setelah kemenangan di gim pertama dengan skor 95-87.

Namun Pelita Jaya yang tampil dominan pada kuarter pertama. Aksi gemilang dari Dior Lowhorn mampu membawa Pelita Jaya unggul 11 angka saat kedudukan 7-18.

Di akhir kuarter perama, Satria Muda berhasil memangkas jarak melalui tripoin Brachon Griffin dan lay up Rizal Falconi yang menjadikan kedudukan 21-24.

Pada kuarter kedua, Antoni Erga berhasil menyamakan kedudukan 28-28. Namun Pelita Jaya mampu menjaga keunggulan mereka melalui Vincent Kosasih dan Decardo Day.

Satria Muda berhasil berbalik unggul ketika dua tripoin M. Sandy Ibrahim Aziz membuat skor menjadi 36-35.

Lalu perolehan poin dari Juan Laurent Kokodiputra dan Elijah Johad Foster berhasil memperlebar jarak menjadi 47-41 di akhir kuarter kedua.

Kuarter ketiga berjalan sengit ketika Satria Muda berhasil mencetak 19 angka dan Pelita Jaya dengan 18 angka.

Pada kuarter terakhir, Satria Muda melesat jauh. Hardianus Lakudu dan Arki Dikania Wisnu mencetak tripoin untuk memperlebar jarak menjadi 17 angka. Namun dibalas oleh Govinda Julian Saputra dan Hendrick Xavi Yonga.

Pelita Jaya sempat memangkas jarak menjadi 8 angka saat kurang dari tiga menit terakhir. Namun Laurentius Steven Oei dari Griffin mampu mengamankan kemenangan Satria Muda dan partai final gim kedua berakhir dengan skor 89-74.

Dari Satria Muda, Griffin mencetak 12 poin dan tujuh asis. Laurentius Oei berhasil mencetak 13 poin. Arki dan Rizal masing-masing memperoleh 12 poin, dan Juan Laurent Kokodiputra dengan 11 poin.

Sementara itu dari Pelita Jaya, Andakara Prastawa dan Lowhorn masing-masing mencetak 18 poin. Kemudian Muhammad Hardian Wicaksono membuat 14 poin.