Forest Kalahkan Newcastle: Debut Manis dan Kado Indah Nuno Esprito Santo

Pelatih Nuno Espirito Santo memberikan dukungan penuh kepada penyerang Chris Wood setelah mencetak hat-trick yang mengantarkan Nottingham Forest keluar dari masalah di Premier League. Wood, yang baru saja meninggalkan Newcastle, mantan klubnya, tampil gemilang dengan satu gol dan dua penyelesaian ahli untuk memastikan kemenangan 3-1 pada Boxing Day.

Espirito Santo optimis bahwa Wood bisa menjadi pencetak gol yang produktif musim ini. Ia menyatakan kebahagiaannya dengan penampilan Wood, memuji cara pemain Selandia Baru itu mencetak gol, terutama gol kedua yang indah. Meski berusia 32 tahun, Wood dinilai masih memiliki talenta yang luar biasa.

“Chris Wood, kita kenal dia, semua orang kenal dia. Dia sudah lama berada dalam permainan ini, tetapi cara dia melakukannya hari ini, bagaimana dia mencetak gol, bagaimana dia berada di momen yang tepat – gol kedua itu indah, sangat indah, satu lawan satu dan kemudian ketenangan untuk hanya mengangkat bola melewati kiper, jadi terima kasih Chris atas pekerjaan hari ini. Saya sangat berharap dia melakukannya lagi karena talenta ada di sana.”

Espirito Santo, yang baru saja memulai peran sebagai pelatih utama, merasa senang dengan kemenangan ini setelah kekalahan pada pertandingan sebelumnya melawan Bournemouth. Meskipun Newcastle unggul terlebih dahulu melalui penalti Alexander Isak, Forest berhasil menyamakan skor di waktu tambahan melalui Wood.

Anthony Elanga dan Morgan Gibbs-White terus membongkar pertahanan yang rapuh, dan Wood memanfaatkannya dengan baik dengan mencetak dua gol lagi setelah jeda. Kemenangan ini memberikan Espirito Santo rekor tanpa kekalahan melawan Newcastle dalam delapan pertandingan.

Espirito Santo berkata: “Rasanya sangat baik dan para pemain sangat senang. Tapi itu sulit dan kita harus memberi selamat kepada mereka karena mereka melakukan pekerjaan yang fantastis. Saya pikir kami bermain baik dan ini adalah kemenangan yang pantas.”

Sementara itu, manajer lawan Eddie Howe, yang timnya sekarang telah kalah enam dari tujuh pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi dan tergelincir keluar dari Liga Champions dan mungkin bahkan dari persaingan empat besar, merenung setelah siang yang sulit lagi.

Howe berkata: “Kami tidak benar-benar tampil terbaik hari ini dan di Premier League, ketika Anda tidak melakukannya, Anda dihukum. Setiap kali Anda kalah, itu perasaan yang tidak nyaman bagi Anda; setiap kali tim Anda tidak berada pada performa puncaknya, itu perasaan yang tidak nyaman.”