Gantikan Mazepin, Kevin Magnussen Kembali ke Formula 1

Tio Prasetyon Utomo

March 10, 2022 · 2 min read

Gantikan Mazepin, Kevin Magnussen Kembali ke Formula 1
Other Sports | March 10, 2022
kevin magnussen kembali ke formula 1

MGOALINDO – Kevin Magnussen resmi kembali ke Formula 1 menggantikan Nikita Mazepin yang dipecat menyusul invasi Rusia di Ukraina pada Kamis (10/3). Ia telah meneken kontrak multi tahun bersama Haas dan akan mengikuti tes pramusim di Bahrain akhir pekan ini. 

Magnussen merupakan mantan pembalap Haas yang berkiprah di tim asal Amerika Serikat tersebut dari 2017 hingga 2020. Magnussen terpaksa mengakhiri karisnya di F1 ketika Haas memutuskan untuk memulai musim 2021 dengan dua pembalap baru, Mick Schumacher dan Nikita Mazepin. 

Setelah ia hengkang dari Haas, Magnussen berkarir di balapan mobil di AS bersama Chip Ganassi Racing dan di Le Mans 24 Hours. Walaupun ia sudah menjadi pembalap Peugeot untuk balapan di World Endurance Championship dan Chip Ganassi Racing di kompetisi IMSA musim 2022, ia memilih kembali ke F1. 

Bos tim Haas, Gunther Steiner, mengatakan, “saya senang untuk menyambut kembali Kevin Magnussen ke Tim Haas F1. Ketika mencari pembalap memberikan nilai kepada tim, apalagi pengalamannya di F1, Kevin ialah keputusan yang tepat untuk kami,” kata Steiner dikutip dari laman resmi F1. 

Steiner melanjutkan, “Kevin pernah menjadi kunci komponen dalam kesuksesan kami, apalagi ketika kami mencetak hasil terbaik di F1 di 2018. Dia kembali menunjukkan tahun lalu kalau ia pembalap elit yang bisa menambah kemenangan dan podium di resumenya.

Magnussen mengungkapkan perasaannya kembali ke ajang Formula 1, “tentu saja saya terkejut tapi juga senang menerima panggilan dari Tim Haas F1. Saya sedang mencari arah yang berbeda terkait komitmen saya di 2022 tapi kesempatan untuk kembali ke Formula 1, dan dengan tim yang saya sangat kenal, sangat menarik.

“Tentu saja, saya ingin berterima kasih kepada Gene Haas dan Gunther Steiner untuk kesempatan melanjutkan karir saya di F1. Saya tahu betapa kompetitifnya mereka dan betapa kuatnya keinginan mereka untuk berkompetisi. Kami menikmati hubungan yang solid dan hubungan positif kami masih ada ketika saya pergi di akhir tahun 2020.

“Saya sudah diberi tahu sebanyak mungkin soal pengembangan VF-22 dan potensialnya. Ada hal yang harus dikerjakan tapi saya bersemangat untuk menjadi bagian dari ini. Saya tidak sabar kembali di belakang setir kemudi mobil Formula 1 di Bahrain.”