Granit Xhaka Resmi Hengkang dari Arsenal dan Gabung Bayer Leverkusen

MSPORTS – Granit Xhaka resmi meninggalkan Arsenal setelah tujuh musim pada Kamis (6/7). Gelandang asal Swiss tersebut kemudian kembali ke Jerman untuk membela Bayer Leverkusen sebagai destinasi selanjutnya.

Arsenal dikabarkan menerima dana sebesar 25 juta euro atau sekitar Rp412 miliar dengan menjual kapten tim nasional Swiss tersebut.

Pemain berusia 30 tahun ini bermain dalam 297 laga untuk Arsenal di semua kompetisi dan mencetak 23 gol plus 29 asis sejak didatangkan pada 2016 lalu.

Ia mengakhiri kariernya di London Utara setelah meraih dua gelar FA Cup dan Community Shield.

Perjalanan Xhaka bersama the Gunners berjalan naik turun dan penuh drama. Titik terendah terjadi ketika 2019 lalu ketika dicemooh fans sendiri dan merespons dengan agresif, yang membuatnya dicabut sebagai kapten tim.

Situasi tersebut membuatnya nyaris hengkang dari Emirates Stadium. Namun berubah pikiran dan menjadi pemain kunci di bawah pelatih Mikel Arteta.

Puncaknya, ia menjalani musim terbaik pada 2022-23 lalu dalam hal catatan gol dan asis. Ia berperan penting saat membawa Arsenal menjadi penantang gelar juara Premier League. Xhaka total mencetak 9 gol dan 7 asis dari 47 laga di semua kompetisi musim lalu.

“Kami mengucapkan selamat tinggal kepada pemain dan orang yang fantastis yang dicintai oleh kami semua,” kata Arteta, dikutip dari situs resmi Arsenal.

“Ini merupakan perjalanan yang luar biasa bersamanya dan dia telah memberikan segalanya untuk klub ini. Pengaruh Granit terhadap rekan setimnya di lapangan dan kolega di klub, akan memberi tahu Anda betapa populernya dia.”

“Kami tidak bisa cukup berterima kasih kepada Granit atas layanan dan kontribusinya kepada klub ini selama bertahun-tahun. Kami mendoakan yang terbaik untuk Granit dan keluarganya di langkah selanjutnya dalam hidup mereka.”

Xhaka kembali ke Jerman untuk membela Leverkusen dengan kontrak berdurasi lima tahun. Sebelumnya ia menghabiskan empat musim di Bundesliga saat membela Borussia Monchengladbach.

“Saya tahu liga ini luar dalam dan saya menontonnya ketika saya berada di London. Bayer 04 adalah klub dengan sejarah yang mengesankan dan target ambisius,” ujar Xhaka.

“Ditambah lagi, saya melihatnya sebagai klub dengan masa depan cerah. Diskusi dengan manajemen sangat memotivasi. Semua orang di sini ambisius dan ingin mencapai sesuatu – saya sangat menantikan beberapa tahun ke depan.”

Transfer ini membuat Arsenal kehilangan sosok penting di ruang ganti. Xhaka memang terkenal dengan kepemimpinannya di dalam dan luar lapangan.

Dengan kepergian Xhaka, Arsenal tak lama lagi akan mengumumkan kedatangan target utama mereka, Declan Rice, dari West Ham United.

Di sisi lain, Xhaka menjadi pembelian keempat Leverkusen pada bursa transfer ini. Sebelumnya skuad besutan Xabi Alonso tersebut telah mendatangkan Álex Grimaldo, Arthur, dan Jonas Hofmann.