Grimsby Town Cetak Sejarah di FA Cup, Paul Hurst: Ini Keajaiban

Tio Prasetyon Utomo

March 03, 2023 · 2 min read

Grimsby Town Cetak Sejarah di FA Cup, Paul Hurst: Ini Keajaiban
Football | March 03, 2023
Grimsby Cetak Sejarah di FA Cup, Paul Hurst: Ini Keajaiban

MSPORTS – Klub kasta ketiga liga Inggris, Grimsby Town, mencetak sejarah usai menembus ke babak delapan besar FA Cup, dengan mengalahkan tim Premier League Southampton 2-1, Kamis (2/3) lalu. Pelatih Grimsby, Paul Hurst, mengatakan pencapaian timnya ini merupakan sebuah keajaiban.

Bermain sebagai tim tamu di St Mary’s Stadium di putaran kelima FA Cup, Grimsby sukses menaklukkan Southampton berkat dua gol penalti dari Gavan Holohan.

Duje Ćaleta-Car sempat memangkas jarak untuk tuan rumah. Namun Grimsby mampu mempertahankan keunggulan dan sukses menembus babak perempat final untuk pertama kalinya dalam 84 tahun.

“Saya sedikit terkejut. Begitu senang untuk para pemain. Sebuah kerja keras luar biasa. Kami tetap disiplin. Lihat apa artinya dukungan itu,” kata Hurst, dikutip dari Reuters.

“Kami bermain, berharap sebuah keajaiban, dan berada di perempat final ini luar biasa. Ini hari yang fantastis, kami telah mencetak sejarah. Ini hari yang spesial.”

Selain itu, kemenangan ini juga menjadi sejarah baru di mana Grimsby menjadi tim pertama di sejarah FA Cup yang mengalahkan lima tim dari divisi di atasnya.

Grimsby yang bermain di League Two, kasta keempat di piramida sistem sepak bola Inggris, mengalahkan Plymouth Argyle, Cambridge United, dan Burton Albion yang merupakan klub kasta ketiga League One pada putaran pertama hingga ketiga.

Pada putaran keempat, Grimsby berhasil mengalahkan Luton Town, tim divisi Championship (kasta kedua), sebelum mencetak sejarah saat menang melawan Southampton.

“Saya tahu hanya sedikit yang berpikir kami bisa meraih hasil yang bagus, tapi mungkin saya pikir mereka gila,” lanjut Hurst.

“Tapi ketika kami unggul dua gol mereka mulai percaya.”

Pada babak perempat final, Grimsby akan menghadapi tim Premier League lainnya, Brighton and Hove Albion. Sementara itu, Southampton yang duduk di dasar klasemen, semakin terpuruk dengan buruknya performa pada musim ini.