Hadapi Slavia Praha di Leg Kedua Liga Europa, Stefano Pioli Yakin AC Milan Bisa Lolos ke Perempat Final

Stefano Pioli menyatakan keyakinannya bahwa AC Milan memiliki kemampuan untuk menyingkirkan Slavia Praha di Liga Europa. Pelatih asal Italia itu berambisi agar timnya dapat melaju ke babak perempat final.

Milan akan bertandang ke markas Slavia Praha untuk melakoni laga leg kedua babak 16 besar Liga Europa 2023/24. Pertandingan sengit kedua tim tersebut dijadwalkan berlangsung di Fortuna Arena, pada Jumat (15/3) dini hari WIB.

Di bawah arahan Pioli, Milan mengemas kemenangan 4-2 pada leg pertama yang digelar di San Siro. Namun, Rossoneri tetap harus mewaspadai dua gol yang berhasil dicetak oleh Slavia.

Pioli menekankan bahwa pertandingan besok akan menjadi momen penting bagi Milan di musim ini. Dengan menunjukkan ketenangan dan fokus, ia meyakini timnya dapat meraih target lolos ke babak berikutnya.

“Kami tahu momen ini akan tiba, sebuah momen krusial dalam musim ini. Besok kami memiliki tujuan yang harus kami capai,” ucap Pioli.

“Ada banyak pembicaraan tentang mereka yang memiliki permainan terbaik, namun kami juga bisa dan ingin melakukan hal yang sama.

“Lawan kami akan mengerahkan seluruh kualitas mereka. Mereka hanya kalah sekali di kandang sepanjang musim, tetapi kami ingin lolos dan kami yakin bahwa kami bisa dengan kualitas yang kami miliki.” tegasnya.

Pelatih berusia 58 tahun itu juga mengungkap sedikit kekhawatirannya, teringat saat Milan bermain melawan Rennes di babak play-off Liga Europa sebelumnya. Di babak tersebut, Il Diavolo Rosso hampir kehilangan keunggulan di leg pertama.

“Memang benar ada beberapa kesamaan, tetapi kami tahu apa yang diharapkan kali ini dan sepenuhnya fokus pada Slavia,” Pioli menambahkan.

“Saya memilih susunan pemain pagi ini saat latihan, kami tahu apa yang ingin kami lakukan. Ketika Anda memiliki pemain-pemain yang kuat, akan lebih mudah untuk memiliki Rencana B jika pendekatan awal tidak berhasil,” pungkasnya.

Perlawanan dari Slavia terbukti tangguh di leg pertama, meskipun harus kehilangan pemain bertahan El Hadji Diouf pada menit ke-26.

Pemain Rossoneri, Christian Pulisic, tampil sebagai faktor penentu dengan mencetak gol keempat yang sangat berarti bagi tim Pioli, hanya lima menit sebelum laga berakhir.