Harry Kane Akui Ada Tekanan Untuk Memenangkan Trofi Bersama Bayern Munich

MSPORTS – Bintang baru Bayern Munich Harry Kane mengakui dirinya memiliki tekanan yang berbeda untuk memenangkan pertandingan bersama klub barunya tersebut, dibandingkan saat membela Tottenham Hotspur.

Seperti yang diketahui, Kane resmi menjadi pemain Bayern usai merampungkan proses transfer dari Tottenham.

Juara bertahan Bundesliga tersebut mengeluarkan dana sebesar 100 juta euro atau sekitar Rp 1,6 triliun untuk mendatangkan penyerang berusia 30 tahun tersebut.

“Ini adalah tekanan yang berbeda dengan apa yang saya rasakan di Spurs. Tentu saja, kami ingin memenangkan banyak hal, tetapi jika Anda menjalani beberapa pertandingan tanpa kemenangan, itu bukan sebuah bencana. Perasaan di Bayern adalah Anda harus memenangkan setiap pertandingan,” kata Kane, dikutip dari Sky Sports.

“Itu adalah bagian tak terpisahkan dari berada di salah satu klub terbesar di dunia. Saya menikmati perasaan yang berbeda dan itulah salah satu alasan saya ingin pergi.”

“Ketika kami kembali, kami memulai musim di Champions League, yang mereka harapkan bisa dimenangkan. Jadi, Anda mungkin akan menghadapi pertandingan-pertandingan itu dengan perasaan yang berbeda dari apa yang saya alami di masa lalu.”

Selama kariernya, Kane memang terkenal belum pernah menyentuh trofi juara bersama klub dan timnas.

Peluang terbaiknya meraih gelar juara bersama Spurs datang pada 2015 dan 2021 lalu saat menjadi runner-up di EFL Cup. Ia juga menjadi runner-up di Champions League pada 2019.

Sementara di level internasional, ia menjadi runner-up saat Inggris kalah dari Italia di final Piala Eropa 2020.

Kane berpeluang untuk meraih trofi perdana dalam kariernya di partai DFL-Supercup melawan RB Leipzig akhir pekan lalu.

Ia membuat debutnya bersama Bayern pada laga tersebut tak lama setelah mendarat di Jerman, masuk sebagai pemain pengganti di babak kedua. Namun Bayern kalah telak 0-3 berkat hattrick Dani Olmo.