Harry Kane, Jordan Henderson Hingga Jadon Sancho: Daftar Mantan & Pemain Timnas Inggris Yang Merantau Ke Luar Negeri

Pemain asal Inggris sejak dulu dikenal lebih senang menghabiskan sebagian besar kariernya untuk bermain di negara mereka sendiri, baik di Liga Primer maupun divisi Championship.

Tidak seperti pemain-pemain dari negara lain, seperti Spanyol, Jerman atau Prancis yang banyak berpetualangan ke negara-negara lain, kecenderungan ini nyatanya masih terjadi sampai saat ini.

Bahkan, di skuad timnas Inggris saat ini tak banyak pemain-pemain yang berkarier di luar negeri, nama-nama seperti Phil Foden, Jack Grealish hingga Jordan Pickford tak pernah mencicipi liga di luar Inggris.

Sejak musim panas lalu, bahkan cuma ada beberapa nama saja yang akhirnya meninggalkan Inggris, mulai dari Harry Kane, Jadon Sancho, Eric Dier hingga yang baru-baru ini meninggalkan Arab Saudi untuk kembali ke Eropa Jordan Henderson.

Dan berikut, MSPORT mengulas beberapa mantan dan pemain timnas Inggris yang berkarier di luar negeri.

Italia

1. Fikayo Tomori

Pemain berusia 26 tahun tersebut pertama kali meninggalkan Inggris paa 2021 lalu setelah dipinjamkan Chelsea ke AC Milan, yang kemudian mempermanenkannya di akhir musim.

Tomori menimba ilmu di akademi The Blues dan dipinjamkan ke beberapa klub Inggris seperti Brighton, Hull City dan Derby County sebelum akhirnya terbang ke Italia untuk menjajal peruntungannya di San Siro.

2. Tammy Abraham

Sama seperti Tomori, Abraham merupakan jebolan akademi Chelsea yang pada akhirnya kehilangan tempat di tim utama pada musim 2020/21. Di musim panas tahun itu, dia kemudian memutuskan untuk hijrah ke Italia untuk menerima pinangan AS Roma, di mana dia bermain sampai saat ini.

3. Ruben Loftus-Cheek

Meski nasib Loftus-Cheek di Chelsea tidak seperti dua nama di atas. Tapi, dia tetap saja pada akhirnya terdepak dari Stamford Bridge. Setelah delapan tahun berkompetisi di Liga Primer, gelandang berusia 27 tahun tersebut akhirnya meninggalkan Inggris dan bergabung dengan AC Milan pada musim panas tahun lalu.

4. Chris Smalling

Selama membela Manchester United dari tahun 2010-2019, Smalling menjelma menjadi salah satu bek langganan timnas Inggris, di mana dia telah mengantongi 31 caps sejak pertama kali debut pada September 2011 silam.

Tetapi, di akhir kariernya di Setan Merah, posisinya mulai tergantikan sampai akhirnya dia dipinjamkan ke AS Roma untuk musim 2019/20 dan dipermanenkan di akhir musim tersebut. Sampai saat ini, bek berusia 34 tahun tersebut masih bermain untuk Giallorossi dan telah tampil dalam 146 pertandingan di semua kompetisi untuk raksasa Italia tersebut.

Spanyol

1. Jude Bellingham

Bellingham sebenarnya telah meninggalkan Inggris sejak 2020 lalu, ketika ia bergabung dengan raksasa Bundesliga Borussia Dortmund dari Birmingham City dengan biaya sekitar €30 juta. Pada bursa transfer musim panas tahun lalu, dia menyelesaikan saga transfernya ke Real Madrid dan menjadi bintang baru di Santiago Bernabeu sampai sekarang.

2. Mason Greenwood

Digadang-gadang menjadi pemain masa depan timnas Inggris ketika namanya mencuat bersama Manchester United pada 2019 lalu, karier Greenwood secara mengenaskan mandek setelah ia diskorsing oleh klub karena kasus yang menimpanya. Namun, kini Greenwood telah kembali merumput dengan bermain di Spanyol bersama Getafe sejak awal musim ini.

Jerman

1. Harry Kane

Setelah menghabiskan sebagian besar kariernya di Inggris bersama Tottenham Hotspur tanpa memenangkan satu trofi pun, Harry Kane akhirnya meninggalkan negaranya untuk mencoba peruntungan baru memasuki usia kepala tiganya.

Dia direkrut oleh Bayern Munich dengan mahar mencapai €95 juta dan telah memecahkan berbagai rekor klub dan Bundesliga.

2. Jadon Sancho

Sancho pertama kali meninggalkan Inggris pada 2017 silam dengan bergabung ke Borussia Dortmund. Setelah empat tahun membintangi Die Borussen, pemain berusia 23 tahun tersebut akhirnya kembali ke Inggris setelah Manchester United menebusnya dengan biaya sekitar €85 juta.

Tetapi, kariernya di Old Trafford tidak berjalan baik dan puncaknya dia diasingkan dari skuad asuhan Erik ten Hag karena berselisih dengan sang manajer. Pada bursa transfer Januari ini ia memutuskan untuk kembali ke Dortmund dengan status pinjaman.

3. Eric Dier

Tidak seperti kebanyakan pemain Inggris lainnya, Eric Dier justru mengawali kariernya di sepakbola Portugal dengan menimba ilmu di akademi Sporting CP. Sempat dipinjamkan ke tim muda Everton pada 2011-2012, Dier akhirnya mencicipi level senior bersama Sporting CP pada musim 2012/13.

Tak butuh waktu lama bagi Dier untuk menarik minat dari tim Liga Primer, dengan dua tahun kemudian ia dikontrak oleh Tottenham dan menghabiskan sepuluh tahun bersama The Lilywhites. Pada Januari ini, sang bek pergi jauh dari Inggris untuk bermain di Jerman bersama Bayern Munich dengan status pinjaman.

Prancis

1. Ainsley Maitland-Niles

Pemain serba bisa ini mendapatkan caps pertamanya untuk Three Lions pada September 2020, tapi sejak saat itu ia hanya mampu menambah empat caps lagi setelah ia gagal mengesankan di level klub.

Menghabiskan sebagian besar kariernya dengan status sebagai pemain Arsenal, nyatanya Maitland-Niles tak mampu mendapatkan tempat utama di Emirates Stadium dan kerap dipinjamkan ke beberapa klub Inggris – dan sempat ke AS Roma pada 2022.

Pada musim panas tahun lalu, ia pada akhirnya meninggalkan Inggris setelah kontraknya tak diperpanjang oleh Meriam London dan menerima pinangan klub Ligue 1 Olympique Lyon.

2. Andy Carroll

Nama Andy Carroll jelas tak asing bagi penggemar sepakbola Inggris. Menghiasi Liga Primer di era 2008 hingga 2021, striker jangkung ini pernah membela tim-tim seperti Newcastle, West Ham dan Liverpool.

Kini, Carroll bermain untuk klub Prancis Amiens SC setelah dikontrak secara gratis dari Reading pada September tahun lalu.

Belanda

1. Jordan Henderson

Sempat dikabarkan bakal pensiun di Liverpool, ternyata Jordan Henderson memilih untuk pergi pada musim panas tahun lalu. Tawaran menggiurkan dari Arab Saudi tak bisa dia tolak, dengan ia direkrut oleh Al-Ettifaq dengan biaya €14 juta.

Namun, baru setengah musim di Saudi Pro League, Henderson akhirnya kembali ke Eropa. Tetapi tujuannya bukan pulang ke Inggris, melainkan ke Belanda setelah direkrut oleh Ajax.

Skotlandia

1. Joe Hart

Menjadi kiper andalan Manchester City dan Inggris untuk waktu yang lama, posisi Joe Hart di level klub maupun internasional akhirnya tergantikan. Setelah kehilangan tempat di Etihad Stadium, dia beberapa kali dipinjamkan ke sejumlah klub.

Dan kini, dia berkarier di luar Inggris setelah memperkuat klub Skotlandia Celtic sejak 2021 lalu.

2. Jack Butland

Menjadi pelapis Joe Hart selama di Three Lions, Butland hanya mencatatkan sembilan caps untuk negaranya. Sementara itu di level klub, Butland telah malang melintang di sepakbola Inggris, dengan delapan Inggris pernah ia bela termasuk Leeds United dan Manchester United.

Pada musim panas tahun lalu, kiper berusia 30 tahun itu pergi dari Inggris untuk terbang ke Skotlandia dan memperkuat Rangers.

Turki

1. Alex Oxlade-Chamberlain

Memiliki 35 caps untuk Inggris, Oxlade-Chamberlain merupakan salah satu gelandang yang di awal-awal kariernya diyakini bakal menjadi pemain andalan masa depan Three Lions. Tetapi cedera membuat perkembangannya sempat terhambat di beberapa momen.

Dia membela Arsenal dari 2011-2017 sebelum direkrut oleh Liverpool dan bermain di Anfield selama enam tahun. Kontrak Oxlade-Chamberlain bersama The Reds habis pada Juni 2023 lalu, dan dia kemudian memilih untuk meninggalkan Inggris dan bermain untuk klub Turki Besiktas.

Australia

1. Carl Jenkinson

Sempat bermain untuk tim muda Finlandia, Jenkinson pada akhirnya memilih untuk memperkuat Inggris di level senior. Namun, ia hanya mendapatkan satu caps saja dan itu terjadi pada November 2012 silam.

Sementara di level klub, Jenkinson menghabiskan sebagian kariernya juga di Inggris, membela tim-tim seperti Arsenal, Birmingham, West Ham hingga Nottingham Forest. Pada 2022 lalu dia terbang jauh ke Australia untuk memperkuat Newcastle Jets.

2. Jack Rodwell

Sama seperti Jenkinson, karier internasional Rodwell hanya seumur jagung, dengan ia hanya mencatatkan tiga caps saja. Performanya di level klub menjadi masalah terbesarnya, setelah ia gagal tampil cemerlang.

Setelah membela tim-tim seperti Manchester City, Sunderland, Blackburn dan Sheffield United, Rodwell akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Inggris, dan pergi jauh dari Eropa pada 2021. Dia dikontrak oleh klub Australia Western Sydney, dan pada Agustus 2022, dia pindah ke Sydney FC.

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Luis Enrique Tegaskan Ousmane Dembele Bukan Pengganti Kylian Mbappé di PSG

Pelatih Paris Saint-Germain Luis Enrique berhati-hati dalam menentukan Ousmane Dembélé sebagai target man alias pencetak…

2 jam ago

Kesempatan Emas! Timnas Putri Indonesia Bakal Uji Coba Lawan Timnas Putri Belanda

Timnas Indonesia dipastikan bakal menghadapi Timnas Belanda, pada Oktober 2024. Laga tersebut merupakan rangkaian dari…

6 jam ago

Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 Diharapkan Jadi Ajang Pembibitan

Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 di hari kedua telah sukses terlaksana. Beberapa pertandingan…

20 jam ago

Persik Kediri Berambisi Raih Tiga Poin, meski Tengah Pincang

Meski harus kehilangan 4 pemain, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan…

21 jam ago

Empat Wasit Indonesia Bertugas di AFC Champions League Two

Empat wasit Indonesia dipercaya menjadi pengadil salah satu pertandingan matchday pertama AFC Champions League Two…

22 jam ago

Erick Thohir Pastikan Berkomitmen kepada Timnas Putri Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak pernah membeda-bedakan komitmen dalam membangun sepak bola nasional.…

22 jam ago