Chelsea dan Manchester City terancam sanksi serupa imbas hukuman pengurangan 10 poin terhadap Everton.
Akibat sanksi itu, The Blues dan The Cityzens menjadi sorotan karena dikenal sebagai tim yang sering belanja pemain.
City menghadapi 115 dugaan pelanggaran peraturan keuangan Liga Inggris, sedangkan Chelsea jadi diawasi atas dugaan pembayaran yang terkait dengan mantan pemilik klub, Roman Abramovich.
Penasihat Hukum Manchester City, Stefan Borson, kemudian menanggapi isu tersebut melalui cuitannya di media sosial X (Twitter).
“Diluar dari penilaian (sidang), saya rasa hukuman pengurangan 10 poin terhadap Everton dirasa terlalu berat,” ucapnya.
Borson kemudian mengungkapkan kekhawatirannya terhadap City dan Chelsea yang bisa saja mendapat sanksi yang lebih berat dibanding Everton.
“Tetapi, (ini jadi) memperkuat bahwa sanksi terhadap City (jika terbukti), dan sekarang Chelsea (jika didakwa dan mengakui pembayaran di luar pembukuan) akan berpotensi menyebabkan degradasi,” tegasnya.
Awal kehidupan Hansi Flick di Barcelona tidak pernah kekurangan pujian dalam beberapa bulan pertama kariernya,…
Kekalahan mengejutkan yang dialami Arab Saudi dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah…
PSBS Biak sukses meraih kemenangan ketika bertandang ke markas PSS Sleman pada pekan ke-11 Liga…
Persebaya Surabaya mengamankan kemenangan ketika menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-11 Liga 1 2024/25, Jumat…
Manchester baru saja kedatangan nakhoda anyar, Ruben Amorim. Namun, euforia kedatangan pelatih asal Portugal ini…
Timnas Basket Indonesia tengah berlaga di ajang Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Babak ini digelar…