Categories: FootballLiga Italia

Inter Milan Dekat dengan Tajon Buchanan, Transfer Senilai 10 Juta Euro dari Club Brugge

Inter Milan dikabarkan telah mencapai kesepakatan mendekati dengan Club Brugge untuk merekrut pemain sayap Tajon Buchanan. Kabar ini disampaikan oleh jurnalis Belgia, Sacha Tavolieri, yang melaporkan bahwa transfer ini bernilai 10 juta euro.

Buchanan, yang telah lama menjadi incaran Inter Milan, semakin mendekat dengan kepindahannya ke Milan setelah klub memutuskan untuk mengejar operasi transfer Juan Cuadrado. Proses negosiasi mencapai titik puncaknya dengan nilai transfer sebesar 10 juta euro, ditambah bonus, yang akan diserahkan kepada Club Brugge. Kabar baiknya, perjanjian dengan pemain itu juga telah mencapai kata sepakat, dan dia siap untuk menandatangani kontrak berdurasi lima tahun bersama Inter Milan.

Situasi Tajon Buchanan semakin jelas dengan fakta bahwa dia tidak dipanggil untuk kedua kalinya oleh Club Brugge. Ini menjadi indikator kuat akan kepindahannya yang mendekat. Inter Milan berharap menyelesaikan transaksi ini secepat mungkin sebagai solusi alternatif di posisi sayap kanan, terutama setelah cedera yang menimpa Cuadrado. Meskipun masih ada perdebatan mengenai nilai transfernya, Inter Milan ingin menuntaskan kesepakatan ini sebelum jendela transfer dibuka, mengingat adanya minat dari klub-klub Eropa lainnya, termasuk Manchester City.

Keberhasilan dalam transfer ini menunjukkan langkah agresif Inter Milan di bursa transfer, meskipun saat ini mereka berada di posisi yang memuaskan di klasemen. Selain Buchanan, Inter Milan juga tengah mengincar Piotr Zielinski dari Napoli, dan mereka telah memiliki kesepakatan awal untuk kontrak empat tahun.

Sementara Inter Milan berusaha memperkuat skuad, mereka juga merencanakan pengurangan pemain. Davy Klaassen, yang bergabung pada musim panas dengan status bebas transfer, kabarnya tidak akan mendapatkan perpanjangan kontrak yang berakhir pada Juni 2024. Stefano Sensi, yang sering kali menghadapi cedera dan memiliki waktu bermain yang terbatas, juga akan meninggalkan klub dengan status bebas transfer pada musim panas mendatang setelah menghabiskan lima tahun bersama Inter.

Adapun pemain muda Lucien Agoumé, meskipun peluangnya terbatas di tim utama, kontraknya masih berlangsung hingga Juni 2025. Ini memberikan peluang bagi Inter Milan untuk memonitisasi transfernya, walaupun kemungkinan besar Agoumé akan mencari peluang bermain yang lebih besar di klub lain.

Keseluruhan, situasi ini mencerminkan keaktifan Inter Milan dalam mengelola bursa transfer, dengan harapan memperkuat skuad dan memberikan variasi taktis bagi pelatih Simone Inzaghi.

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Timnas Futsal Indonesia Bidik Gelar Juara di Piala AFF Futsal 2024

Tim Nasional Futsal Indonesia berambisi untuk meraih gelar juara di Piala AFF 2024, yang akan…

2 jam ago

Resmi Jadi Wamenpora, Taufik Hidayat Fokus Tingkatkan Prestasi Olahraga

Taufik Hidayat secara resmi dilantik menjadi Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Wamenpora RI)…

2 jam ago

Menpora Akan Dorong Indonesia Jadi Tuan Rumah Kejuaraan Dunia Futsal

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo menegaskan dukungan pemerintah dalam peningkatan prestasi olahraga…

3 jam ago

Menpora Lepas Timnas Futsal Indonesia ke Piala AFF di Thailand

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menerima sekaligus melepas Tim Nasional (Timnas) Futsal Indonesia…

3 jam ago

‘Jadi Inspirasi Generasi Muda’ – Menpora Sambut Positif Kehadiran Taufik Hidayat

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menyambut baik kehadiran Taufik Hidayat,…

3 jam ago

Kembali Jadi Menpora, Dito Ariotedjo Tancap Gas Jalankan Program Kepemudaan dan Keolahragaan

Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo mengakui, dirinya sudah menyiapkan program…

4 jam ago