Jelang Hadapi Irak Di Laga Perdana Piala Asia 2023, Ini Persiapan Penting Kiper Timnas Indonesia Ernando Ari

Tio Prasetyon Utomo

January 15, 2024 ยท 1 min read

Jelang Hadapi Irak Di Laga Perdana Piala Asia 2023, Ini Persiapan Penting Kiper Timnas Indonesia Ernando Ari
Football | January 15, 2024
Ernando menegaskan bahwa kekompakan tim akan jadi hal yang paling penting di laga melawan Irak.

Timnas Indonesia akan melakoni pertandingan pembuka mereka di Grup D Piala Asia 2023 dengan menghadapi Irak di Ahmed bin Ali Stadium, Senin (15/1) malam WIB.

Jelang pertandingan tersebut, kiper Indonesia Ernando Ari mengungkapkan persiapan apa saja yang telah dilakukan timnya.

Pemain berusia 21 tahun tersebut mengklaim bahwa kekompakan tim menjadi fokus utama mereka sejauh ini, sembari mengasah taktik untuk meredam tekanan dari para pemain Irak.

“Persiapannya kita lebih untuk membangun kekompakan tim dan juga cara mengasah taktikal tim untuk melawan Irak. Semua pemainnya harus kita waspadai, karena kita harus fokus di setiap menitnya. Irak juga tim yang matang, dan juga kekompakan mereka sudah tidak perlu dipertanyakan lagi, jadi kita harus fokus,”  ucap Ernando dikutip dari situs PSSI.

“Antisipasi pasti ya, jadi kita mengasahnya dalam kekompakan, jadi bisa saling menutup kesalahan sesama pemain yang satu dengan lainnya.”

Membahas soal lawan satu grup mereka lainnya, yakni Jepang dan Vietnam, yang dimenangkan oleh Samurai Biru dengan skor 4-2, Ernando menyebut tak ingin memikirkan dua tim tersebut dan memilih fokus pada pertandingan pertamanya.

Penjaga gawang Persebaya Surabaya itu bertujuan untuk fokus dengan laga yang ada di depannya, dan setelah itu baru memikirkan pertandingan-pertandingan berikutnya.

“Melihat laga Vietnam melawan Jepang, kita ada bekal untuk mempersiapkan tim. Kami punya tim analis. Saya hanya ingin fokus di laga perdana melawan Irak lebih dahulu, baru nanti bicara laga-laga berikutnya,” imbuhnya.

“Saya dan tim ingin memberikan yang terbaik untuk Indonesia, kita juga memacu semangat diri kita sendiri.”