Jelang Kroasia vs Brazil, Zlatko Dalic: Kualitas Brazil Mengerikan

MSPORTS – Pelatih tim nasional Kroasia, Zlatko Dalic, menyebut Brazil merupakan favorit juara di Piala Dunia Qatar 2022. Dalic bahkan menyebut kualitas Brazil sebagai hal yang menakutkan.

Brazil berhasil lolos sebagai juara Grup G usai menang di dua laga pertama dan kalah mengejutkan dari Kamerun di laga pamungkas.

Pada babak 16 besar, Brazil berhasil menang besar 4-1 atas Korea Selatan berkat gol dari Vinicius Junior, Neymar, Richarlison dan Lucas Paqueta.

Di sisi lain, Kroasia yang merupakan finalis Piala Dunia edisi lalu di Rusia, hanya lolos sebagai runner-up Grup F usai gagal meraih kemenangan atas Belgia dan juara grup Maroko.

Dalic harus menahan napas ketika timnya harus melalui babak adu penalti untuk mengalahkan Jepang dan lolos ke babak perempat final. 

Kedua tim ini akan bertemu di babak perempat final yang akan digelar pada Jumat (9/12) malam WIB di Education City Stadium.

“Brazil adalah favorit juara, itu memang benar,” kata Dalic, dikutip dari Reuters.

“Brazil adalah tim paling kuat dan tim nasional terbaik di Piala Dunia.”

“Apa yang saya lihat sejauh ini, ketika Anda melihat dari pemain mereka, kualitas mereka, nilai dan skill, itu memang mengerikan.”

“Saya pikir kami memiliki ujian berat di hadapan kami, tugas berat melawan tim yang bermain sepak bola hebat dengan banyak pemain bagus, berkualitas, dan juga cepat.”

Brazil berhasil menang dalam dua laga terakhir melawan Kroasia. Tim Samba menang 2-0 di laga persahabatan pada 2018 lalu.

Sedangkan pertemuan terakhir di Piala Dunia saat Brazil menjadi tuan rumah di Piala Dunia 2014. Neymar mencetak dua gol saat membawa tim Samba menang 3-1.

“Brazil memiliki kepercayaan diri, atmosfer luar biasa di tim, yang jelas terlihat, juga pemain-pemain top. Meskipun begitu, kami tidak akan menyerah. Saya pikir kami ada yang harus ditakutkan,” lanjut Dalic.

“Ini tim yang hebat, tapi saya yakin kami bisa menantang mereka, kami harus pandai-pandai. Pertandingan ini tidak 50-50, tapi kami juga tidak bisa diremehkan.”