Jordan Henderson akhirnya mengungkapkan alasannya meninggalkan Arab Saudi. Baru bergabung dengan Al-Ettifaq pada musim panas tahun lalu, pemain internasional Inggris tersebut memutuskan kembali ke Eropa.
Setelah hanya tampil dalam 19 pertandingan di semua kompetisi bersama Al-Ettifaq, ia lantas bergabung dengan raksasa Belanda Ajax dan dikontrak hingga Juni 2026.
Beberapa laporan mengklaim bahwa dirinya kesulitan beradaptasi di lingkungan barunya di Arab Saudi, tapi baru-baru ini ia membuka alasannya meninggalkan Saudi Pro League.
“Saya sangat menghormati liga, klub dan orang-orang di sana. Mereka telah membuat saya merasa diterima, tapi sayangnya, terkadang hal-hal ini tidak berjalan dengan baik, baik di sepakbola maupun kehidupan,” ujar Henderson kepada Sky Sports.
Ditanya apakah dirinya menyesal pindah ke Arab Saudi, ia mengatakan: “Tentu saja ini adalah keputusan besar mengingat berapa lama saya berada di Arab Saudi, tapi mereka sepenuhnya menghormati saya dan saya bersyukur hal itu ditangani dengan cara yang benar. Semua orang berjabat tangan dan kami berjalan masing-masing.”
“Dalam hidup, jika Anda ingin menyebutnya ini sebuah penyesalan atau kesalahan, sebut saja begitu. Tapi, ini hanya akan menjadi sebuah kesalahan jika Anda tidak mendapat pelajaran.”
Kemenangan tipis 1-0 atas Arsenal, dalam lanjutan Liga Champions, Kamis (7/11) dini hari WIB, membuat…
Pelatih Inter Simone Inzaghi menunjukkan rasa bahagianya, selepas menyaksikan anak asuhnya menaklukkan perlawanan Arsenal dengan…
Pelatih kawakan Gian Piero Gasperini menuturkan Atalanta kini punya ‘ambisi’ di Liga Champions, setelah meraih…
Setelah Tottenham Hotspur, kini ada laporan Real Madrid juga mengincar gelandang asal Belanda Tijjani Reijnders,…
Pemain AC Milan Alessandro Florenzi sangat menikmati kemenangan atas Real Madrid di Liga Champions, sehingga…
Para pemain Genoa menikmati kebersamaan dengan Mario Balotelli di sekitar tempat latihan, dan bek sayap…