José Luis Mendilibar: Sevilla Tim Terbaik di Europa League dalam 20 Tahun Terakhir

MSPORTS – Pelatih Sevilla José Luis Mendilibar sesumbar bahwa timnya merupakan tim terbaik di Sevilla selama 20 tahun terakhir. Sevilla akan menghadapi AS Roma pada final Europa League yang akan digelar pada Kamis (1/6) dini hari WIB di Puskás Aréna, Budapest.

Sevilla merupakan pemegang rekor titel UEFA Cup/UEFA Europa League terbanyak dengan enam kali juara pada 2006, 2007, 2014, 2015, 2016, dan 2020.

Sementara Jose Mourinho, pelatih Roma, tidak terkalahkan di lima final kompetisi Eropa dengan memenangkan dua Champions League, dua Europa League, serta terakhir memenangkan gelar Europa Conference League bersama Roma.

Roma sukses menuju partai puncak setelah menang melawan Salzburg, Real Sociedad, Feyenoord, dan Bayer Leverkusen.

Di sisi lain, Sevilla berhasil mengalahkan tim-tim raksasa untuk menuju partai final ini. Tim besutan José Luis Mendilibar ini sebelumnya berhasil melewati PSV, Fenerbahçe, Manchester United, dan Juventus.

Sevilla tampil baik di Europa League kali ini, meski terseok-seok untuk terbebas dari zona degradasi di La Liga. Setelah memecat Julen Lopetegui dan Jorge Sampaoli, Sevilla kini berpeluang untuk melanjutkan rekor di kompetisi ini.

“Ketika saya tiba, klub sudah melewati babak eliminasi, jadi bisa sampai di sini bukan hanya karena saya,” kata Mendilibar, dikutip dari situs resmi Sevilla.

“Dengan sejarah klub ini di kompetisi ini, tidak usah bohong, klub ini telah menjadi tim terbaik di kompetisi ini selama 20 tahun terakhir.”

“Yang sebenarnya terjadi adalah ketika Anda sampai di sini, orang-orang tidak akan menurunkan ekspektasinya, ini bukan hanya soal mempertahankan performa karena mencapai Budapest masih sebuah kemungkinan. Kami bermain tajam melawan dua tim hebat dan itulah kenapa kami di sini.”

“Besok kami akan memiliki pertandingan yang berbeda dan mencoba menenangkannya dengan apa yang kami miliki.”

Mendilibar kemudian membandingkan lawannya sebelumnya, Juventus dan Manchester United, dengan Roma yang akan dihadapinya di final.

“Saya pikir ini akan menjadi pertandingan yang berbeda. Manchester tidak seperti Juventus dan saya pikir mereka tidak sama seperti Roma,” lanjut Mendilibar.

“Mereka tiga tim yang kuat, tapi mereka berbeda, Kami memiliki senjata yang sama untuk mengalahkan mereka, tenang saat bertahan kemudian mencari peluang untuk menyerang.”