Categories: FootballLiga Italia

Jose Mourinho Murka Pasca Pemainnya Dicemooh Fans Sendiri

MSPORTS – Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, membela pemainnya pasca menjadi target ejekan para pendukungnya sendiri di Stadio Olimpico usai menang tipis 1-0 atas Hellas Verona, Senin (20/2) dini hari WIB.

Roma dilanda badai cedera pada laga tersebut. Dua bintangnya Paulo Dybala dan Lorenzo Pellegrini absen karena cedera. Sementara Tammy Abraham harus ditarik keluar pada 15 menit pertama karena cedera.

Ola Solbakken menjadi pembeda dalam laga ini dengan golnya di akhir babak pertama usai menerima umpan dari Leonardo Spinazzola.

Dalam pertandingan tersebut, para fans Roma tidak puas dengan performa timnya. Pemain muda 20 tahun Edoardo Bove menjadi target utama amarah para fans. Mourinho langsung membela pemainnya tersebut usai pertandingan.

“Saya kecewa dengan orang-orang yang tidak menghargai kerja yang kami semua lakukan di situasi sulit ini,” kata Mourinho, dikutip dari Independent.

“Antara mereka tidak paham atau mereka tidak mau paham soal situasi ini. Saya sangat bersyukur dengan apa yang mereka lakukan.”

“Ketika stadion penuh seperti melawan Bodo/Glimt, maka stadion bisa memenangkan pertandingan. Ketika situasinya seperti ini, ini sangat disayangkan ketika pemain muda kehilangan bola di partai luar biasa, dia mendapatkan tiga atau empat cemoohan.”

“Saya katakan kepada Roma TV bahwa ketika orang-orang melihat bek kanan kami, dia bukan Cafu atau Maicon. Jika saya seorang fans Roma, saya harus menyanyikan pujian kepada Bove, karena dia lebih sebagai fans Roma daripada mereka. Ketika saya tiba, dia hendak dipinjamkan ke tim Serie C (divisi ketiga), sebaliknya dia menjadi starter untuk Roma.”

“Anda secara umum media tidak membantunya. Yang lainnya adalah fenomena, kami menang karena beruntung atau telah mengatur permainan. Saya sudah tua, saya 60 tahun dan saya sudah banyak juara, saya tidak perlu kata-kata indah. Mereka ini, mereka perlu kata-kata bagus. Mereka perlu pujian.”

“Saya di sini bukan untuk mengkritisi siapa pun, fans harusnya mengkritisi saya sebagai pelatih, tapi saya harus melindungi para pemain saya dan mereka pantas mendapatkan yang lebih.”

Hasil ini merupakan empat kemenangan dengan empat clean sheet beruntun bagi Roma di kandang sendiri di Serie A. Terakhir kali Roma meraih capaian serupa pada November 2014 lalu saat masih dilatih Rudi Garcia.

Roma kini naik ke posisi tiga dengan 44 poin dari 23 laga. Pada laga selanjutnya, Giallorossi akan menjamu Salzburg di Europa League.

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Valencia Terancam Terdegradasi: Tapi Klub Papan Atas Mana Saja Yang Pernah Turun Kasta?

Valencia merupakan salah satu klub besar di Spanyol, dengan mereka pernah menjadi juara sebanyak enam…

14 menit ago

Unai Emery Tegaskan Aston Villa Engga Sekedar Numpang Lewat di Liga Champions

Manajer asal Spanyol, Unai Emery menegaskan dirinya ingin Aston Villa menembus batas, dan menjadi pesaing…

20 jam ago

Jelang Hadapi Shakhtar Donetsk, Mikel Arteta Ingin Arsenal ‘Move On’

Pelatih Arsenal Mikel Arteta telah meminta timnya untuk menggunakan "rasa sakit" kekalahan pertama mereka dalam…

21 jam ago

Bintang Al-Hilal Neymar Kembali Beraksi, Tapi Akui Deg-degan Sebelum Pertandingan

Setelah menepi panjang akibat cedera lutut yang cukup parah, akhirnya Neymar kembali menjejakkan kaki di…

21 jam ago

Oleksandr Zinchenko Heran Dengan ‘Pendekatan Unik’ Mikel Arteta Di Arsenal

Bek Arsenal, Oleksandr Zinchenko, mengaku kalau Mikel Arteta adalah sosok pelatih yang unik dan inovatif.…

21 jam ago

Glen Johnson Sarankan Liverpool Jual Trent Alexander-Arnold Di Bulan Januari

Bintang Liverpool, Trent Alexander-Arnold, tengah menjadi sorotan hangat di bursa transfer. Rumor kepindahannya ke Real…

22 jam ago