Julian Nagelsmann: Kami Gugur di Leg Pertama

MGOALINDO – Kejutan Villareal di Liga Champions belum terhenti. Setelah menyingkirkan Juventus di babak 16 besar, kini giliran Bayern Munchen yang menjadi korban di perempat final.

Kemenangan 1-0 mereka di leg pertama di kandang sendiri bukan cuma kebetulan. Kegigihan tersebut kembi ditunjukkan di leg kedua di kandang Munchen.

Kebobolan pada menit 52 oleh Robert Lewandowski, Samuel Chukwueze bisa menyamakannya pada menit 88 setelah baru empat menit masuk ke lapangan.

Pelatih Munchen, Julian Nagelsman, menyebut bahwa laga ini ditentukan pada leg pertama. Di sanalah mereka kalah.

“Leg pertama menjadi kunci, kami tidak cukup baik di sana. Hari ini merupakan salah satu penampilan terbaik kami dalam beberapa pekan terakhir. Kami memiliki banyak intensitas sejak awal,” kata Tuchel kepada Amazon Prime. 

Saat ditanya terkait masa depannya setelah hasil ini, Nagelsmann menjawab “Saya tidak takut. Ada hal yang lebih buruk di dunia.”

Terdapat satu momen menarik yang disorot secara khusus oleh Nagelsmann dari penampilan timnya, yaitu adalah ketika Thomas Muller gagal memaksimalkan peluang emas lewat sundulan pada menit 72.

Ia bahkan menegaskan bahwa pemain seniornya tersebut seharusnya bisa memasukkan bola tersebut ke gawang.

Muller sendiri tidak ingin mengelak. Tak ada yang menyenangkan dari kekalahan.

“Sangatlah pahit kami kebobolan jelang akhir terlepas dari penampilan bagus. Kami bermain bagus. Kami harus menyalahkan diri sendiri karena hanya mencetak satu gol. Ini tidak layak berakhir 1-1. Saya tidak tahu berkata apa lagi. Menerima kekalahan sangat luar biasa sulit,” ungkap Muller.

Bagi Villareal sendiri, ini merupakan semifinal kedua sepanjang sejarah mereka setelah pada 2006 silam.