MSPORTS –
Juventus mengeluarkan pernyataan resmi bahwa mereka tengah mempertimbangkan
untuk keluar dari proyek Europa Super League (ESL).
Bersama
dengan Barcelona dan Real Madrid, Si Nyonya tua memang menjadi tiga tim tersisa
yang masih mempertahankan pembentukan kompetisi yang dianggap sebagai tandingan
dari Liga Champions ini.
Namun, pada
Selasa, mereka menyatakan akan menggelar diskusi dengan Barca dan Madrid terkait
kepergian mereka dari kompetisi ini.
“Dengan
rumor yang beredar di pers pada hari ini, Juventus menginformasikan telah
mengirimkan komunikasi kepada dua klub tersisa,” tulis Juventus di situs resminya.
“Juventus
belum melakukan penarikan diri dari proyek Super League untuk
menginisiasi periode diskusi di antara ketiga klub terkait potensi keluarnya
Juventus dari proyek Super League,” tegas Juventus.
Seperti diketahui,
pada musim 2022/2023, Juventus mendapat hukuman pengurangan 10 poin karena
kasus capital gain. Mereka pun disebut akan menerima hukuman tambahan dari
Badan Sepak Bola Eropa (UEFA).
Terkait keterlibatan
di ESL ini, Juventus dan dua klub lainnya juga disebut akan mendapat sanksi
dari UEFA. Namun, Juventus menegaskan bahwa rencana mereka keluar dari proyek
ini bukan karena ancaman tersebut.
Menurut surat kabar Tuttosport, Gelandang Teun Koopmeiners tidak akan tersedia saat Juventus melawan Lazio setelah…
Harian La Gazzetta dello Sport melaporkan, Strahinja Pavlovic dan Filippo Terracciano diperkirakan akan menjadi starter…
Para pemenang Piala Dunia 2006 Italia berkumpul kembali di Viareggio, Rabu (9/10) malam waktu setempat,…
Il Corriere dello Sport mengklaim pelatih Inter Simone Inzaghi, telah mengabaikan minat dari Manchester United…
PSM Makassar akan menghadapi Madura United pada pekan delapan Liga 1 2024/25 di Stadion Batakan,…
Terdapat sejumlah eks pemain Timnas Indonesia yang turut serta dalam Kursus Kepelatihan Lisensi A PSSI…