Categories: FootballFootball News

Juventus Mulai Proses Untuk Tinggalkan European Super League

MSPORTS – Klub raksasa Italia Juventus telah memulai proses untuk mengundurkan diri dari European Super League (ESL), seperti yang diumumkan Bianconeri pada Kamis (13/7).

Dalam rilisnya, Juventus mengatakan telah berdiskusi dengan Real Madrid dan Barcelona, yang masih berjuang untuk membangun proyek ambisius tersebut.

Sebelumnya pada Juni lalu, Juventus telah mengumumkan niatnya untuk keluar dari proyek tersebut dengan menuliskan kepada Madrid dan Barcelona.

“Menyusul siaran pers tanggal 6 Juni 2023, di mana Juventus mengumumkan bahwa mereka telah memulai periode diskusi dengan Real Madrid dan FC Barcelona, klub yang belum mengumumkan niat mereka untuk keluar dari proyek Super League sampai saat itu, sehubungan dengan keputusan yang diusulkan oleh Juventus untuk keluar dari Super League Project,” tulis Juventus dalam siaran persnya.

“Menyusul diskusi tersebut, dan mengingat ketidaksesuaian yang ada pada interpretasi ketentuan kontrak relevan yang berlaku untuk Super League Project, Juventus mengonfirmasi bahwa mereka telah memulai prosedur untuk keluar dari itu, tetapi juga mengakui bahwa, berdasarkan ketentuan kontrak yang berlaku, proses ini akan selesai dan efektif hanya jika sebelumnya diizinkan oleh Real Madrid, FC Barcelona dan klub-klub lain yang terlibat dalam Super League Project.”

Super League pertama kali diumumkan pada April 2021 yang diumumkan oleh 12 tim-tim besar Eropa dari Inggris, Spanyol, dan Italia.

Hanya dalam dua hari, liga tandingan ini bubar setelah mendapatkan protes keras dan para fans, pemerintah, dan para pemain.

Manchester United, Liverpool, Manchester City, Chelsea, Tottenham Hotspur, Arsenal, AC Milan, Inter Milan, dan Atletico Madrid, langsung mundur dari Super League.

Real Madrid, Barcelona, dan Juventus menjadi tiga tim yang tersisa untuk terus membangun liga ini.

Juventus duduk di peringkat ketujuh pada Serie A musim lalu setelah dijatuhi hukuman pengurangan 10 poin karena skandal finansial.

Mantan presiden Juventus, Andrea Agnelli, yang juga salah satu aktor di belakang berdirinya ESL, dilarang bersentuhan dengan dunia sepak bola selama 16 bulan karena kasus kecurangan gaji pemain.

Pengunduran diri Juventus membuat Madrid dan Barcelona menjadi dua tim tersisa di ESL, yang sebelumnya mengumumkan memiliki format baru yang akan diikuti hingga 80 tim.

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Luis Enrique Tegaskan Ousmane Dembele Bukan Pengganti Kylian Mbappé di PSG

Pelatih Paris Saint-Germain Luis Enrique berhati-hati dalam menentukan Ousmane Dembélé sebagai target man alias pencetak…

39 menit ago

Kesempatan Emas! Timnas Putri Indonesia Bakal Uji Coba Lawan Timnas Putri Belanda

Timnas Indonesia dipastikan bakal menghadapi Timnas Belanda, pada Oktober 2024. Laga tersebut merupakan rangkaian dari…

5 jam ago

Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 Diharapkan Jadi Ajang Pembibitan

Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 di hari kedua telah sukses terlaksana. Beberapa pertandingan…

19 jam ago

Persik Kediri Berambisi Raih Tiga Poin, meski Tengah Pincang

Meski harus kehilangan 4 pemain, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan…

20 jam ago

Empat Wasit Indonesia Bertugas di AFC Champions League Two

Empat wasit Indonesia dipercaya menjadi pengadil salah satu pertandingan matchday pertama AFC Champions League Two…

21 jam ago

Erick Thohir Pastikan Berkomitmen kepada Timnas Putri Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak pernah membeda-bedakan komitmen dalam membangun sepak bola nasional.…

21 jam ago