Kabar duka datang dari kontestan Liga 1 Persik Kediri, setelah fisioterapi Marcelo Araujo meninggal dunia pada Jumat (12/4) malam WIB, di RS Simpang Lima Gumul, Kediri.
Dikutip dari situs resmi klub, kabar tersebut terbilang mengejutkan dan meninggalkan duka yang mendalam bagi seluruh jajaran tim dan manajemen Persik.
Bagaimana tidak, sore harinya, tim medis asal Brasil ini masih mengikuti sesi latihan perdana tim usai libur Hari Raya Idul Fitri di Stadion Brawijaya Kediri.
Dalam keterangan resminya, RS SLG Kediri menyatakan bahwa Marcelo Araujo meninggal dunia karena serangan jantung dan saat ini jenazah dalam persiapan untuk pemulangan ke kampung halamannya di Brazil.
Pelatih Persik, Marcelo Rospide mengaku sangat terpukul dan kehilangan rekannya tersebut.
“Setelah libur Idul Fitri, kami semua kemarin mengawali sesi latihan dengan bersalam-salaman dengan seluruh jajaran official, pelatih dan pemain, termasuk juga Marcelo Araujo. Kami mengenalnya sebagai sosok pribadi yang hangat dan menyenangkan, semoga beliau tenang disisi-Nya dan mendapatkan tempat terindah di sisi Tuhan,” ujar Marcelo Rospide, Sabtu (13/4).
Mansion Sports 9 Ball Open Tournament 2024 di hari kedua telah sukses terlaksana. Beberapa pertandingan…
Meski harus kehilangan 4 pemain, Persik Kediri tetap mentargetkan meraih hasil maksimal saat menantang tuan…
Empat wasit Indonesia dipercaya menjadi pengadil salah satu pertandingan matchday pertama AFC Champions League Two…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak pernah membeda-bedakan komitmen dalam membangun sepak bola nasional.…
Real Madrid dikenal sebagai klub yang melahirkan banyak talenta muda berbakat. Di ajang Liga Champions,…
Persebaya Surabaya sedang menikmati tren positif yang berada di posisi ke-2 klasemen sementara Liga 1…