Kalidou Koulibaly Akui Pindah ke Arab Saudi Karena Gaji Tinggi, Tapi Untuk Tujuan Mulia

Foto: Twitter/Alhilal_FC

MSPORTS –
Kalidou Koulibaly tidak menyangkal bahwa dirinya memutuskan untuk bergabung
dengan klub Arab Saudi, Al Hilal, karena mendapatkan gaji yang begitu besar.

Menurut
laporan, bek asal Senegal tersebut digaet dari Chelsea dengan biaya transfer
sekitar 20 juta euro. Ia kemudian dikontrak selama tiga tahun dengan bayaran mencapai
25 juta euro per tahun.

Secara
tegas, pemain yang kini berusia 32 tahun tersebut menyatakan bahwa dirinya
tidaklah berniat untuk menimbun harta. Alih-alih, ia justru memiliki niat yang
begitu mulia.

Koulibaly
menyebut bahwa dengan uang tersebut, dirinya bisa menghidupi seluruh keluarga
besarnya dan juga membangun begitu banyak klinik di wilayahnya.

“Saya akan
mampu membantu seluruh keluarga saya untuk hidup dengan baik, dari orang tua hingga
sepupu-sepupu saya,” ungkapnya kepada Corriere dello Sport dikutip Sportbible.

“Dan di
atas semuanya, saya bisa mendukung aktivitas sosial dari NGO (Non-Governemntal
Organization) saya: Capitaine du Coeur association di Senegal,” tegas
Koulibaly.

“Kami
memulainya dengan membangun klinik pediatrik di desa Ngano di mana orang tua
saya lahir dan menikah. Saya dan saudara-saudara saya telah memenuhi sebuah mimpi,”
lanjutnya.

“Pekan
kemarin, kami pergi ke Dakar dan telah meletakkan batu fondasi. Itu akan membantu
setidaknya 15 desa. Saat ini, banyak orang harus pergi selama 50 menit lewat
jalan ketika membutuhkan rumah sakit,” sambung Koulibaly.

“Sekarang,
negara harus mendukung kami dengan dokter. Namun, saya memiliki banyak ide
lain. Kami akan banyak berinvestasi untuk Senegal dan kemudian Afrika Barat,” tambah
Koulibaly.

“Kami akan
membantu anak-anak muda. Mereka adalah masa depan negara kami dan dunia,” ujar
mantan pemain Napoli tersebut.

Selain karena
alasan di atas, Koulibaly juga menyebut bahwa keputusannya pindah ke Arab Saudi
adalah karena dirinya yang merupakan seorang muslim. Baginya, negara tersebut
jelas sangatlah sempurna untuk keyakinannya.

Ia pun
menegaskan akan membantu Liga Arab Saudi yang tengah berkembang untuk semakin
maju.

“Saya
bahagia dengan keputusan saya karena banyak alasan. Saya adalah seorang muslim
dan tiba di negara yang tepat,” kata Koulibaly.

“Saya
senang bermain di liga yang tengah berkembang dan saya harap bisa membantu Arab
Saudi serta Al Hilal mencatatkan sejarah di olahraga,” pungkasnya.