Kembali Hadapi Real Madrid, Salah Jadikan Kenangan Buruk Final 2018 Sebagai Motivasi Besar

MSPORTS – Mohamed Salah dipastikan menjadi salah satu pemain
yang paling menantikan laga final Liga Champions 2021/2022 antara timnya,
Liverpool, melawan Real Madrid, Sabtu (28/5/22). Ini tidak terlepas dari apa yang terjadi pada pertemuan
sebelumnya di laga yang sama empat tahun lalu.

Kala itu, pada final Liga Champions 2017/2018, Liverpool kalah
dengan skor 3-1. Namun, bagi Salah, hasil ini semakin menyakitkan karena ia
sudah harus ditarik keluar pada menit 31 akibat mengalami cedera setelah
berbenturan dengan Sergio Ramos. Pertandingan tersebut bahkan dideskripsikan oleh Salah
sebagai malam terburuk dalam karirnya.

“Saya ingat ketika saya keluar setelah 30 menit atau
sekitarnya. Itu merupakan momen terburuk dalam karir saya. Saya sangat terpuruk
saat itu,” ungkap Salah.

“Saya menjalani musim yang bagus
saat itu. Dan memainkan final Liga Champions, kemudian keluar setelah 30 menit. Itu hal
terburuk yang bisa terjadi kepada seorang pemain bola,” tambah Salah.

Oleh karenanya, ini pun memberinya motivasi besar untuk
membalas dendam. Ditambah, mereka juga baru dikalahkan oleh Manchester City
dalam persaingan gelar Premier League.

“Saya sangat termotivasi tinggi. Saya pikir, setelah apa
yang terjadi dengan Madrid terakhir kali dan juga apa yang terjadi pada hari Minggu
(di Premier League), semua orang termotivasi untuk memenangkan Liga Champions,”
kata Salah.

“Ini trofi yang luar biasa bagi kami. Saya pikir, sejak saya
datang, setiap musimnya kami berjuang untuk memenangkannya. Saya pikir semua orang
bergairah untuknya,” tutup Salah.