Kylian Mbappe lagi-lagi harus memupus harapannya untuk bisa membawa Paris Saint-Germain merengkuh gelar Liga Champions pertama dalam sejarah mereka.
Kepastian itu didapat setelah Les Parisiens kalah 1-0 dari Borussia Dortmund di leg kedua semi-final Liga Champions, Rabu (8/5) dini hari WIB. Hasil tersebut membuat Die Borussen melangkah ke final dengan kemenangan agregat 2-0.
Usai laga, Mbappe mengungkapkan kesedihannya, dan merasa bahwa timnya seharusnya bisa memenangkan pertandingan jika melihat peluang yang mereka ciptakan.
“Kami selalu ingin menang di PSG, kami merasa sedih,” ungkap Mbappe dilansir dari AP.
“Kami seharusnya bisa mencetak gol. Kami memiliki peluang untuk mencetak gol, dan ketika Anda tidak melakukannya, ketika Anda tidak efisien di kedua sisi, sulit untuk bisa lolos.”
PSG sebenarnya menguasai jalannya pertandingan di leg kedua. Mbappe dkk bahkan mencatatkan 70 persen penguasaan bola dan melepaskan total 30 tembakan. Tetapi, hanya lima di antaranya yang menemui sasaran.
Les Parisiens juga tidak beruntung karena tembakan dari Nuno Mendes, Warren Zaire-Emery, Mbappe dan Vitinha semuanya membentur tiang.
Vinicius Junior kembali menjadi sorotan dalam laga semi-final Piala Super Spanyol antara Real Madrid dan…
Cristiano Ronaldo mengawali tahun 2025 dengan performa yang tak terbendung. Dalam laga lanjutan Saudi Pro…
Liverpool dikabarkan serius mengincar winger Napoli, Khvicha Kvaratskhelia. Kabar ini semakin santer terdengar di tengah…
Arsenal dikabarkan mengincar salah satu striker paling tajam di Premier League, Alexander Isak dari Newcastle…
Madura United berhasil membawa pulang tiga poin ketika bertandang ke markas Malut United pada pekan…
Gelandang Persib Bandung, Marc Klok, meluruskan soal pemberitaan dengan media Belanda, ESPN NL, yang menuliskan…