MSPORTS – Pembalap McLaren Lando Norris yakin timnya bisa mengalahkan Aston Martin dalam perburuan posisi empat di klasemen konstruktor Formula 1 musim ini.
McLaren tampil mengesankan sejak pertengahan musim berkat beberapa pembaharuan dalam mobilnya.
Tim yang bermarkas di Woking tersebut saat ini hanya berjarak 49 poin dari Aston Martin dalam perebutan posisi empat.
McLaren berhasil memangkas jarak setelah berhasil meraih podium ganda pada GP Jepang akhir pekan lalu, dengan Norris yang meraih posisi dua, serta rekan setimnya Oscar Piastri berada di posisi tiga. Hasil ini merupakan podium ganda pertama sejak GP Italia 2021 lalu.
Norris tidak ragu bahwa McLaren memiliki mobil yang lebih unggul dan bisa menyalip posisi klasemen dalam enam balapan tersisa musim ini.
Usai balapan di Suzuka, Norris ditanya apakah timnya bisa menyalip Aston Martin di sisa musim ini.
“Ya. Saya tidak menyangka jaraknya sedekat itu. Tapi ya, kalau 49, maka menurut saya tentu saja bisa,” kata Norris, dikutip dari situs resmi F1.
“Tidak banyak balapan tersisa. Saya yakin akan ada beberapa balapan di mana Aston akan menjadi sedikit lebih kuat. Namun menurut saya keunggulan kami saat ini dibandingkan dengan hampir semua tim, kecuali beberapa, adalah kami memiliki dua pembalap yang yang bisa bersaing mendapatkan posisi dan poin.”
“Dan tidak semua tim memilikinya saat ini. Jadi, menurut saya itu membantu kami. Kami dapat membantu satu sama lain, kami dapat memanfaatkan satu sama lain, dan saya pikir itu adalah keuntungan bagus yang kami miliki dibandingkan banyak tim lain saat ini. Jadi, kami berada dalam tren yang meningkat.”
“Kami membuat kemajuan yang baik dan hari-hari seperti hari ini membuktikan hal tersebut, meskipun saya tahu akan ada, mungkin, beberapa balapan yang lebih sulit yang akan datang dan mungkin tidak semudah hari ini.”
“Tetapi kemajuan yang kami capai musim ini sungguh luar biasa menurut pandangan saya dan dari posisi kami berada, hingga finis 18 detik di belakang keunggulan atau 19 detik, menurut saya, adalah bukti dari hal tersebut. Jadi, saya bangga dengan semua orang dan kami akan terus berusaha.”
McLaren tampil buruk di awal musim ketika hanya mampu enam kali menembus 10 besar pada delapan balapan pertama. Namun pada delapan balapan terakhir, McLaren hanya dua kali gagal meraih posisi 10 besar, termasuk meraih lima podium.
Situasi berbanding berbalik ketika Aston Martin yang tampil gemilang di awal musim, dengan Fernando Alonso yang meraih enam podium dalam delapan balapan perdana. Sementara Alonso hanya satu podium dalam delapan balapan terakhir.
Jay Idzes belum sempat membela timnas Indonesia dalam pertemuan terakhir kontra Jepang di Piala Asia…
Pelatih Shin Tae-yong semringah usai laga kelima Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026…
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui bahwa laga lanjutan Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala…
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, menyadari bahwa skuad timnas Indonesia semakin mewah usai pertemuan terakhir di…
Duel yang mempertemukan Jepang kontra timnas Indonesia pada lanjutan Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, pastikan kesiapan dari rumput dan teknologi Video Assistant Referee (VAR)…