MGOALINDO – Lionel Messi merefleksikan kemenangan spesial Copa America-nya setelah membawa Argentina meraih trofi pertama mereka dalam 28 tahun.
Bagi Messi, itu mengakhiri tahun-tahun sakit hati dan nyaris gagal setelah kapten superstar Argentina itu menjadi runner-up di Copa America tiga kali (2007, 2015 dan 2016) serta finalis yang kalah di Piala Dunia 2014.
“Setelah begitu banyak penderitaan, mengangkat sesuatu dengan tim nasional itu istimewa,” tutur Messi.
“Ada bagian dari jurnalis yang memperlakukan saya sebagai orang yang gagal.”
“Semua yang saya menangkan penting, saya beruntung telah memenangkan banyak hal berturut-turut di klub saya dan sangat cepat dan pukulan datang kemudian.”
“Dengan tim nasional, pukulan demi pukulan, itu membuatnya lebih penting sekarang. Butuh banyak biaya untuk mendapatkannya.”
“Ketika kami menang, saya tidak bisa mempercayainya. Saya sangat memimpikannya sehingga saya tidak mengerti apa yang terjadi. Sejujurnya, saya lebih menikmatinya sekarang ketika saya melihat gambar daripada saat itu.”
PSSI melalui PT. Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) berkolaborasi dengan Meta mengundang JKT48, untuk mengisi After…
Jay Idzes belum sempat membela timnas Indonesia dalam pertemuan terakhir kontra Jepang di Piala Asia…
Pelatih Shin Tae-yong semringah usai laga kelima Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026…
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui bahwa laga lanjutan Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala…
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, menyadari bahwa skuad timnas Indonesia semakin mewah usai pertemuan terakhir di…
Duel yang mempertemukan Jepang kontra timnas Indonesia pada lanjutan Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala…