MSPORTS – Liverpool dan Chelsea mengecam cemoohan tentang tragedi Hillsborough yang terdengar di Stamford Bridge, Rabu (5/4) dini hari lalu.
Tragedi ini terjadi pada 1989 lalu di laga semifinal FA Cup yang mengakibatkan 97 fans Liverpool menjadi korban jiwa karena saling berjejalan Stadion Hillsborough.
Laga tersebut mempertemukan dua tim besar yang kini berkutat di papan tengah klasemen sementara Premier League musim ini yang berakhir imbang 0-0.
Chelsea sebelumnya meminta maaf dalam pernyataan resminya: “Chelsea FC mengutuk nyanyian tidak pantas yang terdengar dari beberapa fans tuan rumah sepanjang pertandingan malam ini.”
“Nyanyian kebencian tidak memiliki tempat dalam sepak bola dan kami meminta maaf kepada semua orang yang tersinggung akan hal ini.”
Lalu Liverpool membalas melalui media sosialnya: “Kami tahu dampak dari nyanyian keji terhadap mereka yang terus menderita akibat dari tragedi sepak bola ini. Demi mereka, ini harus dihentikan.”
Premier League lalu turut serta mengutuk insiden ini. “Premier League mengutuk nyanyian tragedi yang terdengar di laga antara Chelsea dan Liverpool. Kami terus menganggap ini sebagai isu yang tidak bisa diterima dan berusaha mengatasinya sebagai hal prioritas,” tulis Premier League.
Graham Potter, mantan pelatih Chelsea, resmi ditunjuk sebagai manajer baru West Ham United. Potter menandatangani…
Real Madrid saat init tengah bekerja untuk memperpanjang kontrak Vinicius Junior, yang habis pada 2027.…
Masa depan Ronald Araujo di Barcelona semakin dipenuhi tanda tanya setelah negosiasi perpanjangan kontraknya menemui…
Nottingham Forest menjadi klub Liga Primer teranyar yang dikaitkan dengan kepindahan gelandang Juventus Douglas Luiz,…
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menegaskan tim asuhannya punya motivasi untuk kembali menjadi juara Piala…
Didier Deschamps akan meninggalkan jabatannya sebagai pelatih kepala Prancis, saat kontraknya berakhir pada akhir Piala…