MGOALINDO – Pelatih AS Roma, Jose Mourinho, meneteskan air mata setelah membawa timnya ke final Liga Konferensi Eropa setelah mengalahkan Leicester City dengan skor agregat 2-1 pada Jumat (6/5) dini hari. Ia mengatakan kompetisi kasta ketiga di Eropa ini seperti Liga Champions.
“Ini klub yang besar tanpa memiliki ruangan trofi berhubungan dengan dimensi klub ini. Jadi, ini bukan trofi, ini hanya final tapi ini sangat berarti untuk mereka,” kata Mourinho.
“Tentu saja saya memiliki momen yang lebih besar dari ini, tapi saya tidak merasakannya untuk diri saya, saya merasakannya untuk mereka dan para pemain Ini untuk kami, ini Liga Champions kami.”
Mourinho yang mengambil alih Roma pada Mei tahun lalu, meneteskan air mata ketika memeluk para staf kepelatihannya setelah kemenangan ini.
“Saya meneteskan air mata karena emosi saya untuk semua orang yang sayang akan klub ini,” ujar Mourinho yang telah mencapai lima final kompetisi Eropa dengan empat klub yang berbeda dan memenangkannya dengan Porto, Inter, dan Manchester United.
“Saya telah beruntung bisa bermain di final yang lebih prestisius dari ini. Tapi dalam hal kami menciptakan suasana kekeluargaan di sini, ini membuat terasa spesial.”
Roma kini berada di peringkat lima di klasemen sementara Serie A dan akan berhadapan dengan Fiorentina di laga selanjutnya.
Arsenal dilaporkan akan mengejar tanda tangan striker RB Leipzig, Benjamin Sesko, pada bursa transfer musim…
Seluruh pemain Timnas Indonesia kini telah bergabung untuk persiapan menghadapi Bahrain, termasuk pemain baru Mees…
Mantan kiper legendaris Manchester United, Peter Schmeichel, turut menanggapi kondisi yang sedang dihadapi Erik ten…
Tim nasional Bahrain pernah meraih kemenangan besar atas Indonesia dalam pertemuan terakhir mereka, tetapi kini…
LeBron James dan putra sulungnya, Bronny James, telah mengukir sejarah NBA. Mereka tampil bersama untuk…
Mohun Bagan tersingkir dari kompetisi AFC setelah absen dalam pertandingan di Iran. Klub asal India…