MSPORTS – Manchester City sukses memenangkan Champions League musim 2023 usai menang tipis 1-0 atas Inter Milan pada Minggu (11/6) dini hari WIB. Gol tunggal Rodri sekaligus menyegel treble bersejarah bagi skuad besutan Pep Guardiola tersebut.
Pada partai puncak yang akan berlangsung di Atatürk Olympic Stadium, Istanbul, Turki, City memang lebih difavoritkan untuk merebut gelar pertamanya di Champions League. City juga tengah dalam perjalanan meraih treble musim ini setelah sebelumnya meraih gelar Premier League dan FA Cup.
Sementara Inter yang tidak konsisten di Serie A, memiliki kesempatan lainnya untuk menambah gelar juara. Tim yang dilatih Simone Inzaghi telah menorehkan titel Coppa Italia dan Supercoppa Italiana.
Inzaghi juga berpeluang melanjutkan rekor bagusnya di partai final turnamen. Ia tidak terkalahkan saat meraih tiga gelar Coppa Italia dan empat Supercoppa Italiana bersama Inter dan Lazio. Sementara Guardiola mencari gelar Champions League pertamanya sejak 2011 lalu.
Meski diunggulkan, City kesulitan membuka celah di lini pertahanan Inter. Bola lebih banyak dimainkan di area Inter yang sulit untuk membangun serangan, serta City yang terus mengepung lini pertahanan Inter.
City sendiri terlihat gugup saat pertandingan dan beberapa kali salah umpan di area pertahanan sendiri. Namun Nicolo Barella gagal memaksimalkan peluang tersebut.
Peluang terbaik diraih pada menit ke-27, ketika Kevin de Bruyne melepaskan umpan terobosan kepada Erling Haaland. Namun tembakan Haaland bisa digagalkan dengan gemilang oleh kiper Inter André Onana.
City semakin kesulitan di laga ini setelah De Bruyne terpaksa ditarik keluar karena cedera hamstring. Situasi serupa terjadi ketika City kalah dari Chelsea di final pada 2021 lalu dengan De Bruyne yang ditarik keluar lebih awal.
Rasa frustrasi terlihat dalam skuad Guardiola ini yang masih kesulitan menembus lini pertahanan Inter sepanjang babak pertama, yang membuat mereka beberapa kali mencoba tembakan dari luar kotak penalti.
Usai jeda, jalannya pertandingan masih serupa dengan Inter yang mencoba melancarkan serangan balik di tengah-tengah dominasi City.
Inter mendapatkan peluang emas pada menit ke-59 ketika kiper City Ederson miskomunikasi dengan Manuel Akanji, yang membuat Lautaro Martinez berada dalam posisi bebas untuk melepaskan tembakan. Namun kiper asal Brazil tersebut masih mampu menjaga gawangnya dari kebobolan.
Lalu pada menit ke-68, Rodri sukses memecah kebuntuan dengan tembakan dari ujung kotak penalti. Gelandang Spanyol tersebut menerima umpan tarik dari Bernardo Silva untuk mencetak gol kemenangan.
Inter lalu memberikan respons dan nyaris menyamakan kedudukan dua menit kemudian. Namun sundulan Federico Dimarco membentur tiang gawang. Bola muntah lalu menghampiri Dimarco, namun kini sundulannya mengenai rekan setimnya Romelu Lukaku.
City juga masih memiliki kesempatan untuk menggandakan kedudukan. Namun tembakan Phil Foden bisa dihalau Onana.
Nerazzurri kemudian terus menekan pada menit-menit akhir pertandingan. Sayangnya peluang emas tersebut gagal berbuah gol ketika sundulan Lukaku tepat mengarah Ederson
Onana maju ke kotak penalti City saat tendangan sudut di akhir pertandingan. Namun sundulan Robin Gosens masih bisa dihalau Ederson yang sigap untuk menjaga gawangnya tepat sebelum peluit akhir ditiupkan wasit, sekaligus memastikan City meraih gelar Champions League.
PSSI melalui PT. Garuda Sepakbola Indonesia (GSI) berkolaborasi dengan Meta mengundang JKT48, untuk mengisi After…
Jay Idzes belum sempat membela timnas Indonesia dalam pertemuan terakhir kontra Jepang di Piala Asia…
Pelatih Shin Tae-yong semringah usai laga kelima Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026…
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui bahwa laga lanjutan Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala…
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, menyadari bahwa skuad timnas Indonesia semakin mewah usai pertemuan terakhir di…
Duel yang mempertemukan Jepang kontra timnas Indonesia pada lanjutan Grup C putaran 3 Kualifikasi Piala…