Manager Manchester United Erik ten Hag menyesali momen singkat yang membuat timnya merasa “mati”, saat ia meratapi kekalahan 0-2 Manchester United di Liga Primer Inggris dari West Ham United.
Ia merasa kehilangan anak asuhnya kehilangan konsentrasi sesaat, sehingga membuat Jarrod Bowen mampu memecah kebuntuan, pada menit ke-72. Padahal saat itu laga berada di bawah kendali Reds Devils.
Enam menit kemudian, Mohammed Kudus menggandakan keunggulan The Hammers, setelah ada kesalahan di lini pertahanan Setan Merah.
“Penampilan kami memberi tahu saya bahwa ini adalah pertandingan yang tidak hidup. Saya pikir kami mengendalikan permainan. Saya pikir kami tampil sangat solid, mengendalikan permainan dalam penguasaan bola,” ucap ten Hag dilansir laman resmi klub.
“Selain itu, kami tidak memberikan peluang, tidak dalam transisi , tapi kemudian kami harus mencetak gol. Kami punya peluang dan kami tidak melakukannya. Dan kemudian saya pikir dengan satu momen mematikan, kami kebobolan,” sambungnya.
Manajer asal Belanda itu juga menyoroti kinerja lini depan yang sudah lama tak membuat gol. Menurutnya, hal itu tak lepas dari menurunnya rasa percaya diri penyerang miliknya setelah lama tak membuat gol.
“Itu selalu terjadi ketika seorang striker tidak mencetak gol dalam beberapa pertandingan, maka kepercayaan diri akan hilang dan menurun. Tapi mereka harus percaya. Dan mereka telah membuktikan di masa lalu bahwa mereka bisa melakukannya,”
“Jadi bekerja keras, berinvestasi. Juga sebagai sebuah tim, kami harus melakukan umpan-umpan menuju sepertiga akhir. Tapi kemudian kami juga harus saling menuntut agar kami bisa mencapai kotak penalti,” jelas eks arsitek Ajax Amsterdam ini.
Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi menegaskan targetnya untuk mempertahankan gelar juara Piala Super Italia, saat…
Vietnam berhasil mengambil keunggulan, usai menaklukkan Thailand dengan skor minimalis 2-1, di leg 1 final ASEAN Cup 2024, di…
Absennya Rodri dari skuad Manchester City bak kehilangan jantung di lini tengah. Sejak mengalami cedera…
Drama transfer Barcelona kembali menjadi sorotan utama dunia sepakbola. Kali ini, bukan soal perekrutan pemain…
Mestalla, stadion bersejarah yang pernah menjadi saksi bisu kejayaan Valencia CF, kini bersiap menyambut tamu…
Gelombang krisis tengah menerpa Manchester United. Tak hanya kesulitan meraih prestasi di atas lapangan, Setan…