Marc Marquez Bebas dari Penalti Pasca Tabrakan di MotoGP Portugal

MSPORTS – Marc Marquez terbebas dari hukuman penalti yang sebelumnya ia terima karena menabrak pembalap RNF Racing Miguel Oliveira di MotoGP Portugal 26 Maret lalu.

Insiden ini terjadi di beberapa lap awal balapan yang digelar di Algarve International Circuit. Di tengah-tengah perebutan posisi yang sengit, Marquez melakukan kesalahan fatal di tikungan tiga. Ia lebih dulu bersentuhan dengan Jorge Martin, sebelum menabrak Oliveira dari belakang.

Oliveira dan Marquez lalu crash dan mengakhiri balapan. Kedua pembalap tersebut juga terpaksa absen di grand prix selanjutnya.

Marquez awalnya mendapatkan ganjaran penalti long lap oleh FIM karena dinilai menjadi penyebab dari kecelakaan tersebut.

Dalam pernyataan awal, penalti tersebut harus dijalankan di GP Argentina, namun Marquez absen pada balapan tersebut.

Karena kekeliruan pernyataan tersebut, artinya Marquez tidak akan mendapatkan penalti meski ikut balapan setelah di GP Argentina.

FIM lalu mengklarifikasi dua hari kemudian bahwa penalti tersebut bisa dijalankan saat Marquez sudah kembali balapan. 

Perubahan tersebut membuat Honda melakukan banding. Honda berpendapat pergantian penalti yang diajukan FIM tidak sesuai dengan peraturan yang ada.

Pada pekan lalu, Pengadilan Banding FIM telah mengeluarkan penangguhan eksekusi penalti, selagi masalah ini ditangani lebih lanjut.

Pengadilan Banding FIM kemudian mengabulkan banding dari Honda dan membatalkan penalti tersebut, karena cederanya Marquez yang membuatnya absen pada tiga balapan merupakan hukuman yang cukup bagi juara dunia delapan kali tersebut.

“Menyusul keputusan sementara dari Pengadilan Banding MotoGP pada 12 April 2023 yang mengabulkan penangguhan eksekusi atas Penerapan Sanksi yang dijatuhkan kepada Marc Marquez, Pengadilan masih harus memutuskan pokok-pokok perkara dengan mempertimbangkan antara lain pengajuan banding yang diajukan oleh Marc Marquez dan Tim HRC – Repsol Honda Team pada 17 April 2023,” tulis FIM dalam situs resminya, pada Selasa (9/5).

“Pengadilan memutuskan untuk membatalkan Penerapan Sanksi yang dijatuhkan kepada Marc Marquez, yang dikeluarkan oleh Panel Stewards FIM MotoGP sehubungan dengan sanksi awal.”

“Pengadilan mempertimbangkan bahwa Double Long Lap Penalty yang dijatuhkan kepada Marc Marquez oleh FIM MotoGP Stewards Panel pada balapan MotoGP Portugal yang diselenggarakan pada 26 Maret 2023 telah dijalani dengan tidak ikut berpartisipasi Pembalap pada balapan MotoGP Argentina 2023.”

“Marc Marquez diizinkan untuk berkompetisi di balapan berikutnya di mana dia akan dapat berpartisipasi, tanpa sanksi lebih lanjut.”

Marquez yang terakhir kali menjadi juara dunia pada 2019 lalu, hanya mencatatkan tujuh poin pada musim ini setelah merebut posisi ketiga di sprint race di Portugal.

Pembalap berusia 30 tahun ini akan kembali pada MotoGP Prancis di Le Mans, yang juga menjadi Grand Prix ke-1000 dalam sejarah.