MGOALINDO – Juara dunia MotoGP enam kali, Marc Marquez, kembali hadir di MotoGP Amerika yang diadakan di Circuit of the Americas (COTA), Texas, pada Senin (11/4) dini hari, setelah absen di dua balapan sebelumnya karena cedera.
COTA merupakan salah satu sirkuit favorit Marquez. Ia telah juara 7 kali, enam diantaranya dimenangkan secara beruntun pada 2013 hingga 2018. Tak salah jika banyak yang mengira ia akan kembali juara di balapan kali ini.
Namun nasib buruk menimpa Marquez saat start. Ia yang memulai balapan di posisi 9, mengalami permasalahan teknis dan membuatnya turun hingga ke posisi terakhir.
Namun seperti halnya Marquez, ia mampu mengembalikan posisinya dan finish di posisi ke-6.
Marquez pun mengungkapkan soal permasalahan yang dialaminya saat start. “Kami memiliki masalah teknis, tapi Honda sedang menginvestigasi apa yang terjadi,” kata Marquez, dikutip dari motorsport.com.
“Kurang lebih mereka (Honda) tahu, tapi mereka sedang menginvestigasinya. Sejak saya tiba di posisi start, saya melihat beberapa alarm (di dasbor) dan lalu saya mencoba start, agar tidak terlalu tertinggal, tapi motornya menggila.
“Lalu saya kira ada sesuatu yang besar di sana, tapi ketika tiba di tikungan pertama, maksudnya, dari start ke tikungan pertama tak ada dorongan dari motornya, seperti pit limiter.”
“Saya bahkan memeriksa apakah saya mengaktifkan pit limiter. Tapi tidak.”
Pit limiter merupakan pengaturan di mana motor akan menjadi lambat yang digunakan saat akan masuk ke pit karena motor tidak boleh melebihi batas kecepatan 60km/jam.
Marquez melanjutkan, “alarm ini terus menyala sepanjang balapan, tapi beruntung untuk kami di tikungan pertama, motor kurang lebih bekerja dengan bagus. Tidak sempurna, karena masih ada sesuatu yang salah.”
Marquez yang beberapa tahun terakhir dirundung cedera, hanya menargetkan meningkatkan rasa percaya dirinya. Ia mengatakan telah mendapatkan cukup kepercayaan diri dari performanya di balapan ini.
“Target saya yaitu membangun rasa percaya diri, mencoba untuk tidak jatuh sepanjang akhir pekan karena walaupun dokter mengatakan kepada saya semuanya telah pulih tapi saya takut soal kesehatan saya, dengan insiden terakhir pada tiga minggu lalu.
“Jadi saya hanya mengendarai dengan baik dan ini lah hal yang paling penting.”
Marquez pun masih puas dengan hasil ini walaupun ia tidak mendapatkan kemenangan kedelapannya di COTa.
“Berada di sini akhir pekan ini sudah menjadi kepuasan dan mengakhiri balapan di posisi enam merupakan sebuah kepuasan,” ujar Marquez.
“Jika kami melihat bagaimana kami memulai balapan, ini benar kalau itu terlihat seperti seperti mengalami momen terburuk.
“Kami tidak pernah mengalami masalah teknis hampir sepanjang tahun, dan hari ini di mana saya memerlukan pertolongan lebih karena kami memiliki masalah teknis.
“Tapi ini lah hal yang terjadi dan saya akan terus berusaha.
“Saya ingin berterima kasih kepada tim karena mereka banyak menolong saya, mereka percaya kepada saya, mereka memberikan rasa percaya diri yang saya perlukan dan ini merupakan hal terpenting.”
Pelatih Filipina Albert Capellas mengaku puas dengan performa anak asuhnya usai menekuk tim nasional Indonesia,…
Perjalanan Indonesia di ASEAN Cup 2024 terhenti di fase grup, setelah tumbang dengan skor 1-0…
Atletico Madrid sukses naik ke puncak klasemen setelah menaklukkan Barcelona dengan skor tipis 1-2, pada laga…
Persija Jakarta sukses mengamankan poin penuh dengan mencatatkan kemenangan comeback 3-1, saat menjamu PSS Sleman , pada…
Manchester City kembali menelan hasil negatif, setelah dipaksa mengakui keunggulan Aston Villa dengan skor tipis,…
Gelandang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, kecewa usai skuad Garuda gagal melaju ke semifinal ASEAN Cup…