McLaren Yakin Oscar Piastri Bisa Jadi Pembalap Terbaik Masa Depan

MSPORTS – Bos tim McLaren, Andrea Stella, memuji pembalap barunya Oscar Piastri yang bisa menjadi salah satu pembalap terbaik di grid.

Piastri memang digadang-gadangkan menjadi pembalap terbaik di masa depan, melihat prestasinya di kategori junior.

Pembalap muda berusia 21 tahun ini meraih tiga gelar juara dalam tiga tahun beruntun saat memenangkan Formula Renault Eurocup, Formula 3, dan Formula 2 pada 2019 hingga 2021.

Kendati demikian, hasil tersebut belum cukup membuat pembalap asal Australia ini mendapatkan kursi kosong di F1 pada 2022. Ia kemudian berakhir menjadi pembalap cadangan Alpine, sebelum menjadi pembalap utama McLaren pada musim ini.

Stella sendiri yakin setelah melihat bakatnya yang berkembang sejak bersama tim asal Woking ini.

“Oscar masih baru dengan F1 tapi dia sudah terbukti menjadi juara di kategori junior. Dia melakukannya sangat baik sejauh ini, kami sangat senang,” kata Stella, dikutip dari situs resmi F1.

“Level bakatnya, level kemajuannya yang kami lihat hari demi hari, selama uji coba, sangat menggembirakan, dan cukup mengonfirmasi bahwa dia adalah prospek yang kuat untuk masa depan.”

Stella mengungkapkan ia terkesan saat sesi uji coba pramusim di Bahrain. Ia mengungkapkan Piastri memiliki kesadaran akan kondisi sekitarnya saat balapan, yang membuatnya mampu memberikan masukan-masukan positif untuk kinerja balapannya serta tim.

“Hal yang membuat kami terkesan adalah kesadarannya akan kesempatan saat balapan. Dia bisa kembali dan memberi komentar seperti, ‘saya pikir saya mengerem terlalu cepat di tikungan pertama, saya tidak cukup cepat mengegas di tikungan empat. Kemudian Anda melihat data dan benar-benar persis seperti itu,” lanjut Stella.

“Kemudian dia keluar di percobaan kedua dan dia memanfaatkan kesempatan ini. Bagi saya, ini definisi dari bakat dan kami sudah banyak melihatnya. Kami juga, seperti yang saya katakan sebelumnya, senang dengan peningkatannya yang kami lihat hari demi hari.”

“Saya pikir dalam hal peluang secara keseluruhan, F1 olahraga yang sangat, sangat kompetitif, jadi dia harus melalui pembelajarannya sendiri, dan saya yakin destinasi akhirnya dia akan menjadi salah satu pembalap terbaik di grid.”

Namun debut Piastri tidak berjalan baik di Grand Prix perdana di Bahrain.

Piastri yang kualifikasi di posisi 18, sempat menempati posisi delapan. Namun pada lap ke-13, Piastri mengeluh dengan masalah pada gearbox-nya, dan masuk ke pit dan mengganti setir kemudinya.

Pembalap asal Australia ini lalu tidak mampu membuat mobilnya kembali berjalan dan tertahan di pit stop. McLaren kemudian terpaksa memasukkan mobilnya kembali ke garasi dan balapan Piastri berakhir.