MSPORTS – Nicholas Latifi resmi meninggalkan tim Williams pada akhir musim 2022 ini usai kontraknya berakhir. Hal tersebut diumumkan tim asal Grove, Inggris, pada Jumat (23/9) sore WIB.
Latifi menjalani debutnya di Formula 1 bersama Williams pada 2020 lalu dengan kontrak selama tiga tahun.
Namun debutnya tertunda akibat pandemi Covid-19 lalu saat Formula baru memulai musim 2020 di GP Austria pada Juli 2020.
“Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk mengucapkan terima kasih kepada semua orang di Williams Racing – semua orang di pabrik dan dan mereka yang bekerja bersama saya di lintasan – untuk tiga tahun terakhir,” ujar Latifi, dikutip dari situs resmi Formula 1.
“Debut awal saya tertunda karena pandemi tapi akhirnya kami memulainya di Austria dan, meskipun kami tidak meraih hasil bersama yang kami harapkan, ini masih merupakan perjalanan yang fantastis.”
“Mendapatkan poin pertama di Hungaria tahun lalu adalah momen yang tidak akan pernah saya lupakan, dan saya akan pindah ke babak baru dalam karier saya dengan kenangan indah dari waktu saya dengan tim berdedikasi ini.”
“Saya tahu tidak ada dari kami yang akan berhenti berusaha sekuatnya hingga akhir musim.”
Selama kariernya di Formula 1, ia kesulitan mengimbangi rekan setimnya, George Russell dan Alex Albon.
Pembalap asal Kanada tersebut sudah dikabarkan akan hengkang dari Williams, apalagi ditambah performanya musim ini yang masih belum meraih poin satu pun.
Selama tiga musimnya di F1, ia baru dua kali meraih posisi 10 besar dengan total tujuh poin di GP Hungaria dan Belgia 2021 lalu.
Namun kesulitannya ini juga disebabkan oleh performa Williams yang buruk sejak 2019 lalu.
Menyusul kecelakaan di GP Abu Dhabi tahun lalu yang berdampak pada hasil akhir kejuaraan, Latifi menerima ancaman dan pelecehan di dunia maya yang berdampak pada kesehatan mentalnya.
Pada musim ini, Latifi gagal finish lebih baik dari posisi 12. Sementara Albon sudah tiga kali finish di posisi 10 besar. Adapun Nyck de Vries, yang menggantikan Albon di GP Italia, berhasil mencetak poin dalam debutnya.
Bos tim Williams, juga mengucapkan terima kasih atas jasanya selama tiga tahun terakhir. Ia menyebut Latifi sebagai pembalap yang memiliki sikap yang disukai para rekannya di tim.
“Mewakili seluruh tim, saya ingin mengucapkan terima kasih yang luar baisa kepada Nocholas untuk tiga tahun kerja kerasnya dengan Williams,” kata Capito.
“Dia pemain tim yang hebat yang memiliki sikap yang luar biasa kepada rekannya dan sangat disukai dan dihormati di seluruh tim.”
“Waktu kami bersama kini telah berakhir, tapi saya tahu dia akan tetap bekerja keras untuk memaksimalkan apa yang kami bisa lakukan bersama untuk sisa musim ini.”
“Kami berharap yang terbaik untuknya di masa depan, di dalam dan luar kokpit.”
Setelah memastikan Albon akan bertahan di tim, Williams mengatakan akan mengumumkan pengganti Latifi pada waktunya.
Dewa United berhasil mengamankan tiga angka penting, setelah Bali United dengan skor tipis 1-0, dalam…
Awal kehidupan Hansi Flick di Barcelona tidak pernah kekurangan pujian dalam beberapa bulan pertama kariernya,…
Kekalahan mengejutkan yang dialami Arab Saudi dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah…
PSBS Biak sukses meraih kemenangan ketika bertandang ke markas PSS Sleman pada pekan ke-11 Liga…
Persebaya Surabaya mengamankan kemenangan ketika menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-11 Liga 1 2024/25, Jumat…
Manchester baru saja kedatangan nakhoda anyar, Ruben Amorim. Namun, euforia kedatangan pelatih asal Portugal ini…