Paolo Maldini Sebut AC Milan sebagai Kuda Hitam di Babak 16 Besar

Tio Prasetyon Utomo

November 03, 2022 · 3 min read

Paolo Maldini Sebut AC Milan sebagai Kuda Hitam di Babak 16 Besar
Football | November 03, 2022
Paolo Maldini Sebut AC Milan sebagai Kuda Hitam di Babak 16 Besar

MSPORTS – Direktur Teknis dan legenda AC Milan, Paolo Maldini senang dan bangga karena timnya berhasil lolos ke babak 16 besar Champions League. Pria berusia 54 tahun ini mengatakan Milan harus memiliki ambisi besar, namun ia juga mengatakan Milan adalah kuda hitam di babak 16 besar.

Rossoneri lolos ke babak 16 besar usai menjadi runner-up Grup E di bawah Chelsea.

Pada laga terakhir, Rossoneri hanya memerlukan hasil imbang melawan RB Salzburg. Namun performa gemilang di San Siro berhasil menang telak 4-0 atas Salzburg.


Sebagai runner-up grup, Milan akan berhadapan dengan salah satu dari pemenang grup lainnya seperti FC Porto, Bayern Munich, Benfica, Manchester City, Real Madrid, dan Tottenham Hotspur.

“Kami harus ambisius, kami senang. Dari malam ini, kami bisa berbicara serius soal Eropa,” kata Maldini kepada Amazon Prime Video Italia, dikutip dari Football Italia.

“Kami memulai proyek ini empat tahun lalu, tahun ini kami perlu bekerja keras. Kami ingin menjadi tokoh utama di Italia dengan kembali memiliki memiliki dimensi Eropa yang Milan selalu miliki dalam sejarah.”

“Ini tidak mudah, karena kami masih jauh dari yang lain secara ekonomi, tapi saya pikir Milan akan menjadi kuda hitam di undian babak 16 besar.”

Hal ini juga senada dengan yang dikatakan pelatih Milan, Stefano Pioli. Ia mengatakan Milan harus ambisius dan tidak takut kepada lawan mana pun di babak 16 besar.

“Tidak peduli siapa pun yang kami hadapi, ini akan sulit,” ujar Pioli.

“Kami juara Italia dan kami harus memainkan sepak bola kami, mencoba untuk melangkah sejauh mungkin. Tidak perlu takut atau semacamnya. Sekarang kami harus kembali di Serie A, menempel ketat Napoli, yang sedang dalam tren bagus.”

“Kami harus ambisius di Champions League dan tidak takut akan apa pun siapa pun.”

Milan lolos usai meraih 10 poin dari enam laga di babak Grup E, selisih tiga angka dari Chelsea di peringkat pertama, serta unggul empat angka dari Salzburg.