Pelatih Carlos Alcaraz Ungkap Kunci Kemenangan di Final Wimbledon 2023

Tio Prasetyon Utomo

July 18, 2023 · 2 min read

Pelatih Carlos Alcaraz Ungkap Kunci Kemenangan di Final Wimbledon 2023
Other Sports | July 18, 2023
Pelatih Carlos Alcaraz Ungkap Kunci Kemenangan di Final Wimbledon 2023

Foto: Twitter/carlosalcaraz

MSPORTS –
Pelatih Carlos Alcaraz, Juan Carlos Ferrero, membeberkan strategi yang berhasil
membawa anak asuhnya menjadi juara Wimbledon 2023.

Dalam partai
final Minggu (16/7/2023) lalu, pemain asal Spanyol berusia 20 tahun itu sukses
menumbangkan Novak Djokovic secara lima set.

Hasil ini
semakin istimewa karena merupakan gelar Wimbeldon perdana Alcaraz.

Ya, sebelumnya,
tunggal putra nomor satu dunia tersebut memang terbilang kurang sukses di ajang
yang dimainkan di lapangan rumput ini.

Dari dua
keikutsertaan, Alcaraz hanya bisa mencapai babak 64 besar (2021) dan 16 besar
(2022).

Demi memastikan
performanya sempurna di laga final, terlebih melawan Djokovic yang merupakan
tunggal nomor dua dunia serta pemain pria dengan gelar Grand Slam terbanyak
(23), Ferrero menyatakan bahwa Alcaraz meniru permainan beberapa pemain lain, yaitu
Andy Murray, Roger Federer, dan Djokovic sendiri.

“Kami
menyaksikan banyak video para pemain yang bergerak dengan cepat di sini
(Wimbledon). Jadi, kami banyak meniru Murray, Roger, dan Novak. Pada akhirnya,
itu memang tidak mudah tetapi kami melakukannya,” ungkap Ferrero kepada
Eurosport.

Selain itu,
Ferrero juga menegaskan bahwa mereka sangat berkaca pada laga semifinal ketika
mengalahkan Daniil Medvedev.

“Kami juga
menyuruhnya untuk bermain di level yang kurang lebih sama seperti yang ia
mainkan ketika menghadapi Medvedev,” kata Ferrero.

“Medvedev
selalu berada di baseline dan Carlos kerap menggunakan pukulan slice untuk
menarik lawan ke net. Itu sesuatu yang perlu kami lakukan melawan Novak,”
sambungnya.

“Itu adalah
salah satu kunci menghancurkan ritme Djokovic. Pada akhirnya, saya pikir dia
sangat berani terkait caranya mengakhiri pertandingan,” pungkas Ferrero.

US Open
menjadi turnamen selanjutnya yang akan berlangsung, yaitu pada 28 Agustus
hingga 10 September nanti. Alcaraz sendiri merupakan juara bertahan di ajang
ini.

Ferrero
menegaskan anak asuhnya tersebut siap untuk mempertahankan gelar.

“Dia akan
beristirahat dan pergi ke Amerika Seriakt kembali kuat dan segar. Kami harus
melakukan hal yang berbeda di sini. Saya pikir, kami siap melakukan hal dengan
lebih baik,” pungkasnya.