Pelatih Jerman Hansi Flick Janjikan Gaya Bermain Baru

MSPORTS – Pelatih tim nasional Jerman Hansi Flick menjanjikan gaya permainan baru dengan intensitas tinggi untuk Die Mannschaft menjelang laga persahabatan melawan Jepang pada Minggu (10/9) dini hari WIB.

Usai melawan Jepang, Jerman yang dalam performa buruk akan menghadapi Prancis pada partai persahabatan yang digelar pada Rabu (13/9) dini hari WIB.

“Ini tentang belajar dari masa lalu,” kata Flick.

“Kami belajar dari Piala Dunia. Lalu kami bilang ingin tes dan sejak Juni sudah selesai.”

“Sekarang kami punya filosofi permainan dan kami mencoba meneruskannya ke tim. Kami ingin melihat intensitas tetap tinggi, dan kami berharap pertandingan bagus sehingga kami bisa mendapatkan kepercayaan diri. Itu adalah kuncinya.”

“Kami telah mengubah banyak hal. Kami mencoba meneruskannya kepada tim. Kami yakin dan puas dengan cara tim menerapkannya.”

Jerman yang merupakan pemegang empat gelar juara Piala Dunia, tampil mengecewakan pada beberapa turnamen terakhir.

Setelah menjadi juara dunia pada 2014 saat di bawah pelatih Joachim Löw, Jerman gagal lolos dari babak grup pada dua edisi selanjutnya pada 2018 di Rusia dan 2022 di Arab Saudi.

Lalu meski mencapai babak semifinal di Piala Eropa 2016, Tim Panser juga gugur di babak 16 besar pada edisi 2020 lalu.

Situasi ini patut dikhawatirkan karena Jerman akan menjadi tuan rumah pada Piala Dunia 2024 pertengahan tahun depan.

Apalagi melihat hasil partai persahabatan usai Piala Dunia lalu. Jerman hanya menang satu kali dan tiga kali kalah pada lima laga terakhir. Jika ditarik lebih jauh ke belakang, Jerman hanya menang tiga kali dari 11 laga terakhir.

“Setelah Piala Dunia saya hampir tidak membaca apa pun (di media) dan itu adalah sesuatu yang baik bagi saya,” lanjut Flick.

“Dalam sepak bola ada dinamika yang terkadang tidak dapat Anda duga. Saya menikmati melatih tim dan saya sangat bersyukur atas hal itu.”

“Ini tentang mempersiapkan tim dengan baik dan pada akhirnya terkadang Anda mungkin tidak mendapatkan kesuksesan yang Anda harapkan. Itulah situasi kami saat ini. Kami semua tahu bahwa pertandingan besok dan melawan Prancis sangat penting.”