MSPORTS — Serbia menjadi salah satu kuda hitam
di Piala Dunia Qatar 2022. Itu tidak terlepas dari skuadnya yang diisi banyak
pemain bintang, seperti Dusan Vlahovic, Aleksandar Mitrovic, Dusan Tadic, Filip
Kostic, atau Sergej Miliknovic-Savic.
Namun, mereka harus menelan kekalahan di
pertandingan pertamanya setelah ditaklukkan salah satu kandidat juara, Brasil,
dengan skor 0-2.
Jika dilihat secara statistik, Serbia memang
kalah telak, bukan hanya secara skor saja. Mereka gagal melepaskan satu
tembakan tepat sasaran pun sedangkan Brasil bisa mengancam gawang mereka
sebanyak 22 kali dengan 8 di antaranya tepat sasaran.
Meski begitu, pelatih Serbia, Dragan
Stojkovic, menyebut bahwa kekalahan itu disebabkan kondisi timnya yang cedera.
Banyak pemain mereka yang belum fit 100 persen.
Menurutnya, hal itu terlihat dari kedua gol
Brasil yang tercipta pada babak kedua. Semuanya dicetak oleh Richarlison, yaitu
pada menit 62 dan 73.
“Saya pikir, kami seimbang pada 45 menit
pertama. Mereka tidak begitu dominan. Pada bavak kedua, kami tumbang secara
fisik dan bukan lagi sebuah tim. Brasil tahu cara memanfaatkannya. Mereka
menghukum kami,” kata Stojkovic dikutip Sky Sports.
“Kami datang ke Qatar dengan banyak
masalah. Kami mendapat banyak cedera di waktu yang tidak tepat untuk para
pemain kami. Menyakitkan tidak memiliki pemain anda secara 100 persen.”
“Brasil adalah tim top. Tidak diragukan.
Namun, pada babak pertama, kami membuktikan bisa meladeni tim tersebut,”
lanjut Stojkovic.
“Kami tidak punya Mitrovic atau Kostic
secara 100 persen. Akan jadi cerita yang sangat berbeda jika mereka 100 persen.
Mereka belum siap. Begitulah adanya,” pungkas Stojkovic.
Mantan bek Sheffield United George Baldock meninggal dunia pada usia 31 tahun. Pemain internasional Yunani…
Mantan manajer Inggris Gareth Southgate mengatakan dia tidak akan kembali ke peran kepelatihan setidaknya selama…
PSM Makassar bersiap menatap laga pekan kedelapan Liga 1 2024/25. Pasukan Ramang akan menjamu Madura…
Sembilan poin dari dua kemenangan, tiga hasil imbang, dan dua kali kekalahan menjadi rapor Persija…
Bali United sudah kembali menjalani latihan intensif di tengah jeda kompetisi Liga 1 2024/25 ini.…
Arema FC terus fokus menjalani latihan intensif di jeda kompetisi Liga 1 2024/25 ini. Kini…