Penjualan Tiket Piala Dunia Qatar Terjual Hampir Mencapai 3 Juta

Tio Prasetyon Utomo

October 21, 2022 · 3 min read

Penjualan Tiket Piala Dunia Qatar Terjual Hampir Mencapai 3 Juta
Football | October 21, 2022
Penjualan Tiket Piala Dunia Qatar Terjual Hampir Mencapai 3 Juta

MSPORTS – Tiket untuk Piala Dunia Qatar 2022 sudah terjual hampir mencapai tiga juta. Hal ini diungkapkan oleh FIFA dalam jumpa pers, Selasa (18/10).

“Kami selalu mengatakan Qatar akan menyelenggarakan Piala Dunia terbaik,” kata Presiden FIFA, Gianni Infantino, dikutip dari situs resmi FIFA.

“Dan seperti yang Anda lihat di negara tersebut hari ini, di stadion megah, lapangan latihan, transportasi, infrastruktur, semuanya siap dan semuanya disambut.”

“Seluruh dunia tidak sabar. Qatar siap. Panggung sudah dibangun. Bersama, kami akan memberikan Piala Dunia terbaik di dalam dan luar lapangan.”

Penyelenggara turnamen akbar tersebut mengatakan sudah menjual 2,89 juta tiket untuk 64 laga. 

Pembeli tiket terbanyak berasal dari Amerika Serikat, Arab Saudi, Inggris, Meksiko, Uni Emirat Arab, Argentina, Prancis, Brazil, and Jerman.

Infantino juga mengatakan 240 ribu paket penginapan juga sudah terjual, dengan 63 persen di antaranya adalah tamu internasional.

Perlu diketahui, Piala Dunia ini dimulai dari jadwal yang seharusnya.

Awalnya laga perdana dijadwalkan pada 21 November. Kemudian upacara pembukaan akan diadakan pada laga ketiga antara tuan rumah Qatar melawan Ekuador.

Laga tersebut merupakan situasi yang tidak biasa karena upacara pembukaan biasanya digelar sebagai laga pertama yang dimainkan oleh tuan rumah.

Namun pada edisi ini digelar pada laga ketiga setelah laga antara Belanda vs Senegal dan Inggris melawan Iran.

Tuan rumah Qatar kini akan menjadi laga pembuka melawan Ekuador sekaligus laga upacara pembukaan di  Al Bayt Stadium yang berkapasitas 60 ribu penonton.

Hal ini untuk menyesuaikan tradisi yang ada Piala Dunia di mana tuan rumah berlaga di pertandingan pembuka.

Pada jadwal baru ini, upacara pembuka yang sebelumnya akan digelar pada pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 23.00 WIB pada 21 November, dipercepat menjadi 20 November pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 23.00 dini hari WIB pada 20 November.

Hal ini membuat laga antara Belanda Senegal yang direncanakan bertanding pukul 13.00 waktu setempat atau 17.00 WIB, berubah jadwal menjadi pukul 19.00 waktu setempat atau pukul 23.00 WIB di tanggal yang sama.

Sedangkan laga setelahnya seperti Inggris dan Iran serta Amerika Serikat vs Wales tidak akan terkena dampak dari perubahan jadwal ini.