Categories: Carabao CupFootball

Pep Guardiola Tegaskan Manchester City Tak Targetkan Quadruple

MSPORTS – Pelatih Manchester City Pep Guardiola menekankan timnya tidak khawatir soal peluang meraih empat gelar musim ini atau quadruple, pasca kalah dari Newcastle United di Carabao Cup, Kamis (28/9) dini hari WIB.

City kalah tipis 0-1 berkat gol tunggal Alexander Isak pada menit ke-52 di putaran ketiga Carabao Cup. Kekalahan ini juga menjadi kekalahan pertama City pada musim ini.

Pada musim lalu, Guardiola dan City berhasil meraih gelar treble atau tiga gelar juara dalam satu musim dengan memenangkan Premier League, Champions League, dan FA Cup.

Namun peluang untuk mencatatkan rekor dengan meraih quadruple telah berakhir setelah gugur di Carabao Cup.

“Anda benar-benar berpikir targetnya adalah memenangkan quadruple?” kata Guardiola usai laga tersebut.

“Tidak, sejujurnya tidak. Kami berkompetisi dengan sangat baik (musim lalu) dan kami sangat puas bisa memenangkan treble. Harapan kami tinggi, namun tidak cukup tinggi untuk tidak puas dengan hal tersebut.”

“Kami brilian di babak pertama, dan tentu saja karena cara kami bermain. Saya pikir Newcastle tidak bisa menerima (dominasi kami di babak pertama), mereka kemudian meningkatkan ritme, agresi, dan tendangan, dan mereka berada di sana, lebih agresif.”

“Pada akhirnya kami tidak bisa menang. Selamat kepada Newcastle… dan kami memiliki tiga kompetisi lagi untuk dimainkan.”

Bintang City Erling Haaland yang kini telah mencetak delapan gol dari sembilan laga, hanya duduk di bangku cadangan dan tidak bermain pada laga tersebut.

Julian Alvarez menjadi penyerang tunggal pada laga tersebut dan memiliki dua peluang emas untuk meraih kemenangan.

Partai tersebut diwarnai dengan Oscar Bobb yang menjalani debut di tim senior bersama City. Pemain Norwegia berusia 20 tahun tersebut mendapatkan pujian dari Guardiola.

“Tentu saja Oscar lebih dari sekadar brilian, dalam semua aspek serangan dan pertahanan,” ujar Guardiola.

“Dia bermain sebagai pemain nomor 10, sebagai striker, sebagai pemain sayap… dan kita tahu bahwa di lini tengah dia bergerak dengan sangat baik.”

“Intensitasnya bagus, dia bekerja tanpa bola. Kemampuannya di babak pertama beraksi bersama Julian namun ia sedikit malu. Dia seharusnya menyelesaikan aksinya, tapi itu normal pada usia itu.”

Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Ole Romeny Lagi di Jakarta, Disinyalir Bakal Dinaturalisasi PSSI

Pemain keturunan asal Belanda, Ole Romeny dilaporkan tengah berada di Jakarta. Kabar tersebut diungkap oleh…

35 menit ago

PSSI Beri Kemudahan untuk Garuda Fans Menonton Timnas Indonesia

Garuda Fans kini tak perlu khawatir lagi soal akses dan kenyamanan saat menyaksikan pertandingan antara…

59 menit ago

Head-to-head Timnas Indonesia Melawan Jepang

Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Jepang dalam putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 15…

1 jam ago

Jay Idzes Sebut Timnas Indonesia Masih Punya Peluang Lolos

Jelang pertandingan menghadapi timnas Jepang di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Jumat, 15 November…

1 jam ago

Ryo Matsumura Prediksi Timnas Indonesia akan Sulitkan Jepang

Gelandang Persija Jakarta, Ryo Matsumura ternyata tengah mengalihkan perhatiannya ke laga antara Indonesia melawan Jepang.…

1 jam ago

Persib Bandung Berencana Kembali Berkandang di GBLA

Cepat atau lambat Persib Bandung akan kembali berkandang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA)…

1 jam ago