Pernyataan Polisi Birmingham Soal Ricuh Suporter Legia Warsawa saat Timnya Menghadapi Aston Villa
Petugas polisi terluka dalam insiden kekerasan yang terjadi sebelum pertandingan Liga Konferensi Europa antara Legia Warsawa dan Aston Villa di Villa Park dini hari tadi.
Benda-benda dilemparkan ke arah petugas oleh fans yang berkunjung di dekat Villa Park sebelum mereka dijadwalkan memasuki stadion. Ketakutan akan kerusuhan dengan cepat diintervensi oleh petugas polisi yang bekerja pada hari itu.
Kabarnya, tiga petugas polisi terluka, namun pertandingan tetap berjalan sesuai jadwal, meski tidak ada suporter Legia yang diperbolehkan menonton dari dalam stadion sebelum kickoff.
Polisi Birmingham mengeluarkan pernyataan melalui X, yang menyatakan, “Kami telah melakukan lebih dari 30 penangkapan karena petugas terluka selama kekacauan serius yang melibatkan penggemar tandang (Legia Warsawa) di luar Villa Park malam ini (30 November). Kami dihadapkan dengan pemandangan yang menjijikkan dan sangat berbahaya sebagai masalah.” berkobar.”
Kejadian tersebut berawal dari adanya kebijakan pengurangan alokasi tiket untuk suporter Legia Warsawa. Awalnya, tiket yang dialokasikan berjumlah 1.700, namun belakangan panitia menyunatnya menjadi 1.101.
Situasi menjadi tak terkendali karena ada sekitar 1.000 suporter Legia yang tak dapat tiket. Mereka yang tak bertiket, dilarang masuk oleh pihak keamanan. Kericuhan pun pecah ketika para suporter yang tidak kebagian tiket tidak terima dan melempari polisi.
Kericuhan tersebut tidak mengganggu jalannya pertandingan. Pada laga itu Aston Villa memenangkan laga tersebut dengan skor 2-1 berkat gol Moussa Diaby dan Alex Moreno. Aston Villa juga semakin memperkokoh posisinya di puncak klasemen Grup E Conference League. Mereka juga sudah dipastikan lolos ke babak 16 besar Conference League
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.