Pindah ke Juventus, Timothy Weah: Ini Pilihan Mudah
MSPORTS – Pemain anyar Juventus Timothy Weah menyebut keputusan untuk pindah ke klub asal Turin dari Lille merupakan pilihan yang mudah.
Seperti yang diketahui, Juventus telah resmi mendatangkan pemain sayap asal Amerika Serikat tersebut dari klub Ligue 1 Lille pada Sabtu (1/7).
Bianconeri juga mengonfirmasi telah mengeluarkan 10,3 juta euro yang dibayarkan dalam dua tahun, serta bonus maksimal sebesar 2,1 juta euro, dan komisi 1 juta euro.
Pemain sayap berusia 23 tahun ini meneken kontrak yang berdurasi hingga Juni 2028 mendatang.
“Saya sangat senang berada di sini di Juve. Ini adalah berkah bagi saya dan keluarga saya. Terima kasih atas kesempatan ini, saya sangat terhormat menjadi Bianconero.” kata Weah saat diperkenalkan sebagai pemain Juventus pada Kamis (20/7).
“Memilih Juve itu mudah. Ketika saya mengetahui bahwa mereka tertarik pada saya, saya benar-benar ingin datang ke sini untuk menulis cerita saya sendiri.”
“Saya tahu ini akan menjadi tantangan besar, tetapi sebagai seorang profesional saya ingin bekerja, belajar, mendengarkan semua orang dan mendorong diri saya hingga batas kemampuan saya. Saya siap, hari-hari pertama saya di sini sangat fantastis, saya disambut dengan luar biasa oleh klub.”
Weah bergabung dengan Lille dari Paris Saint-Germain pada 2019 lalu. Namun absen di sebagian besar musim 2019-20 karena cedera hamstring. Total ia telah bermain dalam 107 laga dengan mencetak 8 gol dan 8 asis.
Ia merupakan anak dari pemain legendaris AC Milan dan Paris St Germain, George Weah, yang memenangkan penghargaan Ballon d’Or pada 1995 dan kini merupakan Presiden Liberia.
Bersama Juventus, Weah akan menggantikan peran dari Juan Cuadrado di sisi sayap. Cuadrado meninggalkan Juventus ke Inter Milan setelah kontraknya berakhir pada musim panas ini. Pemain veteran 35 tahun ini hengkang setelah meraih 11 gelar juara, termasuk lima gelar Serie A dan empat gelar Coppa Italia. Total ia mencatatkan 314 penampilan, 26 gol, dan 65 asis.
“Musim lalu saya bermain sebagai pemain sayap dan itu sangat alami bagi saya, jadi saya berkonsentrasi pada hal ini, mencoba beradaptasi dengan aspek pertahanan juga,” lanjut Weah.
“Saya akan bermain di tempat yang dibutuhkan. Saya banyak mendengarkan nasihat pelatih. Dia orang yang hebat dan juga pelatih yang hebat, saya yakin saya akan bisa meningkatkan permainan saya bersamanya.”
“Dia sangat memperhatikan semua detail, dia mengatakan kepada saya untuk belajar banyak dari rekan satu tim saya, untuk bersenang-senang dan siap untuk berkembang.”
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.