Categories: FootballWorld Cup

Profil Peserta Piala Dunia U-17 Grup F, Meksiko: Dominan di CONCACAF, Sang Finalis Incar Gelar Ketiga

Tim nasional sepak bola Meksiko, yang dikenal sebagai “El Tri,” tengah bersiap untuk menyongsong Piala Dunia U-17 di Indonesia dengan tekad meraih gelar untuk ketiga kalinya. Meksiko akan memulai perjalanan mereka di Grup F bersama Jerman, Venezuela, dan Selandia Baru, dijadwalkan untuk bertanding pada 12 November melawan Jerman.


Sebelum Pialla Dunia 2005 di Peru, prestasi sepak bola Meksiko di level U-17 terbilang rendah, hanya dua kali mencapai perempat final dari tujuh partisipasi. Namun, sejak turnamen di Peru, El Tri berubah menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan: dua gelar, dua final, dan satu kali mencapai babak semifinal. Meski kalah di final 2019 melawan Brasil, Meksiko bertekad mempertahankan dominasinya di Indonesia dengan gelar ketiga.


Keunggulan Meksiko dalam kejuaraan U-17 CONCACAF tak terbantahkan: sembilan gelar dari dua belas edisi terakhir dan memenangkan enam trofi terakhir. Pada turnamen terakhir di Guatemala, Meksiko menguasai grup dan menghancurkan lawan-lawannya di babak gugur dengan kemenangan besar. Dengan tiket Piala Dunia di kantong setelah mencapai babak semifinal, Meksiko mengalahkan Amerika Serikat 3-1 dalam pertandingan final yang ditunggu-tunggu.


Dalam 18 tahun terakhir, Meksiko mencapai sukses gemilang di level U-17, mencuri perhatian dunia sejak kemenangan dramatis mereka atas Brasil pada 2005, dengan Carlos Vela sebagai pahlawan gol dan Giovani Dos Santos sebagai motor permainan. Saat menjadi tuan rumah pada 2011, Meksiko kembali memukau dengan mengalahkan Prancis, Jerman, dan Uruguay dalam perjalanan menuju gelar kedua. 


Pemain-pemain kunci seperti Julio Gómez, Jonathan Espericueta, dan Carlos Fierro menjadi andalan tim.

Meksiko menutup kualifikasi Piala Dunia dengan gemilang, kebobolan hanya dua gol dan mencetak 29 gol untuk meraih gelar regional, memastikan tempat mereka di Piala Dunia Sub-17.


Pelatih Kepala: Raúl Chabrand


Pelatih Tim U-17 Meksiko, Raúl Chabrand, dulunya adalah pemain sepakbola profesional di Meksiko. Dia mulai karirnya pada tahun 1997 bersama Monterrey dan bertahan hingga 2003.

Setelah meninggalkan Monterrey, Chabrand menjalani perjalanan singkat dengan klub seperti Irapuato, Cobras, dan Coatzacoalcos sebelum akhirnya memutuskan untuk pensiun.


Pada 2011, ia beralih ke dunia pelatih sebagai pelatih U-20 Monterrey, yang berlangsung selama tiga tahun. Kemudian, pada 2015, dia mengambil tanggung jawab di Tijuana, bahkan menjadi pelatih sementara untuk tim utama.


Chabrand juga memiliki pengalaman sebagai asisten dan pelatih sementara di Atlas. Pada tahun 2020, ia bergabung dengan tim junior Meksiko. Sebagai pelatih, ia memimpin Meksiko dalam kualifikasi Piala Dunia di mana mereka berhasil lolos ke Indonesia 2023.


Pemain Andalan: Gael Álvarez


Gael Alvarez meraih Balón de Oro di Kualifikasi Piala Dunia CONCACAF. 

Gelandang berbakat dari Pachuca ini berpartisipasi dalam semua tujuh pertandingan, mencetak dua gol, dan memberikan tiga assist. 


Álvarez dianggap sebagai salah satu prospek terbesar sepak bola Meksiko, mampu bermain baik sebagai nomor 10 klasik maupun sebagai gelandang modern. 


Sebagai pemain muda Pachuca, ia baru-baru ini melakukan perjalanan ke Belanda untuk pertukaran, berlatih selama 15 hari dengan Feyenoord.


Berkat kecepatan, bakat, dan kecerdikannya, Álvarez telah menjadi pemain yang tak terhentikan dalam situasi satu lawan satu. 


Namun, dia bukanlah satu-satunya bakat yang bersinar dalam tim ini: Stephano Carrillo menjadi pencetak gol terbanyak dalam kualifikasi Piala Dunia dan memicu perbandingan dengan nama-nama besar seperti Raúl Jiménez dan Hugo Sánchez.


Daftar Pemain

Kiper: #1 Paolo Bedolla (América), #12 Fernando Delgado (Real Salt Lake), #21 Roberto Moreno (Cruz Azul)


Belakang: #2 Jose Suárez (Cruz Azul), #3 Kevin García (Santos Laguna), #4 Luis Navarrete (Toluca), #5 Javen Romero (Los Angeles FC), #13 Adrian Ortellao (North Carolina FC), #14 Manuel Sánchez (UNAM)


Tengah: #6 Isaac Martínez (Guadalajara), #8 José Urías (Monterrey), #10 Gael Álvarez (Pachuca), #15 Luis Ortiz (Monterrey), #16 Daniel Vázquez (Necaxa), #17 Adrián Fernández de Lara (América), 


Depan: #7 Brandon Lomelí (Necaxa), #9 Stephano Carrillo (Santos Laguna), #11 Fidel Barajas (Charleston Battery), #18 Tahiel Jiménez (Santos Laguna), #19 Mateo Levy (Cruz Azul), #20 Francisco Valenzuela (Monterrey)


Jadwal Pertandingan Fase Grup

12 November

Vs Jerman (19.00 WIB, Stadion Jalak Harupat, Bandung)


15 November

Vs Venezuela (16.00 WIB, Stadion Jalak Harupat, Bandung)


18 November

Vs Selandia Baru (16.00 WIB, Stadion Jalak Harupat, Bandung)


Tio Prasetyon Utomo

42037

Recent Posts

Akui Dapat Tugas Berat, Patrick Vieira Berharap Segera Ambil Hati Suporter Genoa

Arsitek baru Genoa, Patrick Vieira mengungkapkan tak mudah untuk menangani tim di tengah kompetisi, dan…

3 jam ago

Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Indonesia Dipermak Thailand 71-112

Timnas basket Indonesia tak bisa berbuat banyak, saat menjamu Thailand di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Pasukan…

3 jam ago

Kieran McKenna Bertekad Menangkan Laga Ipswich Town vs Manchester United

Kieran McKenna, pelatih Ipswich Town, mengungkapkan tekadnya untuk meraih kemenangan melawan Manchester United dalam laga…

3 jam ago

Prediksi Liga Primer Inggris: Ipswich Town vs Manchester United

Ipswich Town akan menjamu Manchester United di Portman Road pada pekan ke-12 Premier League 2024/2025.…

4 jam ago

Prediksi Serie A Italia: Napoli vs AS Roma

Napoli akan menjamu AS Roma di Stadio Diego Armando Maradona pada pekan ke-13 Serie A…

4 jam ago

Prediksi La Liga Spanyol: Leganes vs Real Madrid

Leganes akan menjamu Real Madrid dalam lanjutan pekan ke-14 La Liga 2024/2025. Pertandingan ini akan…

5 jam ago