Rodrygo Impikan Tempat Utama di Real Madrid

Tio Prasetyon Utomo

August 12, 2022 · 2 min read

Rodrygo Impikan Tempat Utama di Real Madrid
Football | August 12, 2022
Rodrygo Impikan Tempat Utama di Real Madrid

MSPORTS – Rodrygo Goes memimpikan tempat di tim utama Real Madrid. Namun pemain asal Brazil tersebut masih belum mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih Los Blancos, Carlo Ancelotti. 

Pemain berusia 21 tahun ini merupakan salah satu dari beberapa skuad muda Madrid seperti Vinícius Júnior, Federico Valverde, Eduardo Camavinga, dan Aurélien Tchouaméni.

Dengan gagalnya Real Madrid memboyong Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain, banyak yang menduga Rodrygo akan menempati lini depan Los Blancos.

Namun mimpinya masih belum terwujud. Ancelotti lebih memilih Federico Valverde berada di sisi kanan lini serang Madrid bersama Karim Benzema beserta Vinicius.

Rodrygo oun membeberkan keinginannya untuk menjadi starter bersama tim yang bermarkas di Santiago Bernabeu tersebut.

“Saya tahu saya bisa banyak membantu, bermain lebih banyak, bukan hanya ketika kami kalah atau kami harus membalikkan keadaan,” kata Rodrygo kepada Sport, dikutip dari Football Espana.

“Saya ingin menjadi starter dan saya sedang berusaha. Jika saya dalam kondisi terbaik, maka saya bisa memiliki semua yang diperlukan untuk bermain.”

Rodrygo tampil 49 kali di semua kompetisi musim lalu dengan mencetak 9 gol dan 10 asis.

Dari total jumlah penampilan tersebut, 24 kali ia tampil sebagai pemain pengganti.

Ancelotti tidak memasukkannya dalam rencana utama permainannya. 

Rodrygo lebih sering masuk sebagai pemain pengganti untuk mengubah tempo atau menambah darah segar melawan bek-bek lawan yang sudah kelelahan di akhir laga.

Hal ini terlihat pada laga leg kedua semi final Champions League lalu. 

Setelah masuk pada menit 68, ia mencetak dua gol untuk menyamakan agregat gol. Madrid akhirnya lolos ke final dan juara pada musim itu.

Bukan sekali ini saja Rodrygo mengungkapkan keinginannya menjadi starter di tim. Hal ini membuat Ancelotti harus menemukan cara untuk membuat salah satu pemainnya tersebut tidak gusar di bangku cadangan.