MGOALINDO – Final hari minggu malam yang sangat dinanti-nantikan dimulai dengan awal yang buruk bagi kapten Senegal, Sadio Mane, saat tendangan penaltinya pada menit ketujuh digagalkan oleh Gabaski di Stadion Olembe, Yaounde, Kamerun.
Tidak ada pihak yang mampu mencetak gol selama 120 menit sehingga pertandingan harus diselesaikan melalui adu penalti dengan Mesir berusaha mengamankan trofi untuk rekor kedelapan kalinya.
Tapi Senegal – favorit pra-turnamen – menang ketika Mane mencetak gol penentu dari jarak 12 pas untuk menebus kesalahan sebelumnya kemudian memicu adegan liar di antara pasukan kemenangan Aliou Cisse.
Itu adalah momen sejarah bagi Senegal mengingat mereka belum pernah dinobatkan sebagai juara Afrika. Mane kemudian dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen serta menjadi penutup malam yang indah bagi penyerang Liverpool ini.
Ada adegan menyentuh tidak lama setelah peluit akhir dibunyikan. Mane mendekati Salah yang berlinang air mata dan mengatakan sesuatu kepada rekan satu timnya di Liverpool ini.
“Saya juga mengatakan kepadanya bahwa dia masih memiliki banyak hal untuk dimenangkan, termasuk Piala Afrika 2023. Mereka Memiliki tim muda jadi mereka mungkin akan memenangkannya suatu hari nanti.”
Mane berterima kasih kepada rekan-rekan setimnya di Senegal atas dukungan yang mereka berikan setelah gagal mengeksekusi penalti di Yaounde pada waktu normal.
“Ketika saya gagal mengeksekusi penalti pertama, itu merupakan pukulan besar bagi saya,” tambah mantan penyerang Southampton itu.
“Tetapi rekan satu tim saya datang kepada saya dan berkata, ‘Sadio, kami kalah bersama dan kami menang bersama. Kami tahu Anda. Anda telah melakukan terlalu banyak untuk kami – teruskan’.”
“Itu membuat saya lebih kuat dan saya pikir itu sangat memotivasi ketika saya mendapatkan yang kedua. Semua anak laki-laki datang kepada saya dan berkata, ‘Sadio, kami mempercayai Anda’, dan itu memberi saya lebih banyak motivasi.”
“Trofi itu milik seluruh tim Senegal – semua orang pantas mendapatkannya.”
Mane kemudian menggambarkan pengalamannya ini sebagai hari terbaik sepanjang hidupnya.
“Ini adalah hari terbaik dalam hidup saya dan piala terbaik dalam hidup saya,” lanjutnya. “Saya memenangkan Liga Champions dan beberapa trofi lainnya tetapi ini yang paling spesial bagi saya. Ini lebih penting bagi saya.”
“Saya bahagia untuk diri saya sendiri, kerabat, dan semua keluarga saya.”
Raksasa Serie A Inter Milan berhasil mengamankan tiga angka secara dramatis, setelah menang 1-0 atas…
Liverpool berhasil membawa pulang tiga poin dari lawatan ke markas RB Leipzig, setelah menang tipis 1-0, dalam…
Raksasa Liga Primer Inggris Manchester City tanpa ampun melibas Sparta Praha, dengan skor telak 5-0, dalam matchday 3 Liga…
Barcelona tampil luar biasa, saat menaklukkan raksasa Jerman, Bayern Munchen dengan skor telak 4-1, dalam duel lanjutan Liga…
Timnas Indonesia U-17 sukses meraih kemenangan 1-0 atas Kuwait, dalam laga pembuka Grup F Kualifikasi…
Kiper Kevin Mendoza merasa yakin Persib Bandung bisa menaklukkan wakil Singapura, Lion City Sailors FC,…