Sam Allardyce: Saya Sama Bagusnya dengan Pep Guardiola, Jurgen Klopp, dan Mikel Arteta

MSPORTS – Pelatih baru Leeds United Sam Allardyce mengatakan dirinya sama bagusnya dengan Pep Guardiola, Jurgen Klopp, dan Mikel Arteta. 

Pelatih berusia 68 tahun ini kembali ke Premier League setelah menganggur selama dua tahun dengan misi mempertahankan Leeds di Premier League untuk musim depan.

Dalam jumpa pers perdananya sebagai pelatih the White, ia juga mengatakan tidak ada pelatih yang berada di atasnya.

“Saya mungkin berusia 68 tahun dan terlihat tua dan kuno tapi tidak ada yang berada di atas saya dalam hal sepak bola,” kata pelatih yang dijuluki Big Sam ini, dikutip dari Sky Sports.

“Bukan Pep, bukan Klopp, bukan Arteta. Semuanya setara dengan saya. Mereka melakukan apa yang mereka lakukan dan saya melakukan apa yang saya lakukan.”

“Dalam hal pengetahuan, saya tidak bilang saya lebih baik dari mereka tapi tentu saja sama bagusnya dengan mereka.”

“Saya hanya berharap kadang Anda mendapatkan kesempatan agar Anda bisa menunjukkannya, tapi itu tidak akan pernah terjadi untuk saya selain menjaga Leeds bertahan.”

Leeds United resmi menunjuk mantan pelatih timnas Inggris tersebut sebagai pelatih baru usai memecat Javi Gracia pada Rabu (3/5) sore WIB.

Leeds menderita kekalahan 4-1 melawan rival di papan bawah Bournemouth pada akhir pekan lalu yang menjadi laga terakhir Gracia. Pelatih asal Spanyol ini hanya mampu meraih tiga kemenangan dalam 12 laga. Leeds juga gagal kemenangan dalam lima terakhir, dengan empat di antaranya berakhir dengan kekalahan.

Usai kalah dari Bournemouth, Leeds saat ini berada di posisi ke-17 dengan 30 angka. Jumlah tersebut sama dengan Nottingham Forest di posisi ke-18, dan unggul satu poin dari Everton di posisi ke-19.

Tugas berat kini berada di hadapan Allardyce pada empat laga tersisa di Premier League untuk mempertahankan the Whites di Premier League.

Pada laga pertamanya, Allardyce akan menghadapi juara Premier League Manchester City pada akhir pekan nanti, serta menjamu tim peringkat ketiga Newcastle United satu pekan kemudian.

Leeds kemudian akan terbang ke London untuk menghadapi West Ham United. Lalu menghadapi Tottenham Hotspur di Elland Road dalam laga penentuan di akhir musim.

“Ini mengejutkan karena pada fase musim ini dan ada banyak pergantian pelatih, paling banyak dalam sejarah Premier League, saya pikir musim ini sudah berakhir,” lanjut Allardyce.

“Hanya beberapa menit sebelum saya menyetujuinya. Karena situasi ini, saya harus buru-buru mempercepat prosesnya agar saya bisa berada di sini sebelum melawan Manchester City.”

“Saya mendapatkannya banyak respons dari banyak orang yang mengucapkan selamat. Beberapa di antaranya mengatakan saya pasti gila tapi saya sangat menikmati olahraga ini.”

“Mencoba menyelamatkan klub ini dan mempertahankannya di Premier League adalah tanggung jawab besar tapi itu yang saya ingin ambil karena siapa Leeds sebenarnya.”