Sebastian Caceres Membocorkan Rencana Uruguay untuk Menghentikan Lionel Messi

Bintang Club America, Sebastian Caceres, mengungkapkan rencana yang diikuti oleh Uruguay untuk menghentikan Lionel Messi selama pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Argentina.

Pemain berusia 24 tahun itu diberi tanggung jawab untuk menjaga Messi, bersama Manuel Ugarte, dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia Uruguay melawan Argentina. Pelatih Uruguay, Marcelo Bielsa, memberi tahu pasangan tersebut untuk tidak takut terhadap bintang Inter Miami tersebut, dan La Celeste meraih kemenangan mengejutkan 2-0 atas juara dunia bertahan awal bulan ini.

Caceres, dalam wawancara dengan wartawan, mengatakan: “Dia [Bielsa] mengatakan kepada kami untuk tidak takut mengikutinya, bahwa siapa pun yang paling dekat akan membuatnya tidak nyaman. Di babak pertama, Manu Ugarte melakukannya, tetapi ketika dia mendapat kartu kuning, kami menggantinya dan di babak kedua giliran saya untuk menandainya. Jika dia terlalu jauh dari zona saya, saya membiarkannya, tetapi prioritasnya adalah mengikutinya tanpa takut. Idenya adalah tidak ada pemain bebas tersisa, dan jika Messi bergerak terlalu jauh dari area yang harus saya tangani, saya akan meninggalkannya dan rekan setim lain akan mengambil alih.”

Pertandingan sengit antara dua tetangga Amerika Selatan itu menyaksikan emosi memuncak di kedua belah pihak. Ugarte terlibat dalam kontroversi yang membuatnya membuat gestur kasar ke arah Rodrigo De Paul selama pertandingan, menunjukkan bahwa gelandang tersebut adalah “pemberi makan botol” Messi.

Meski mengalami kekalahan dari Uruguay, tim Lionel Scaloni bangkit kembali saat mereka berkunjung ke Brasil untuk pertandingan kualifikasi keenam dan berhasil meraih kemenangan 1-0 atas rival mereka, mengakhiri tahun ini dengan hasil positif. Argentina duduk di puncak tabel kualifikasi CONMEBOL dengan 15 poin setelah enam pertandingan, unggul dua poin dari Uruguay.