Sergio Perez Ungkap Alasannya Kalah dari Max Verstappen
MSPORTS – Pembalap Red Bull Sergio Perez mengungkapkan alasannya kalah dari rekan setimnya Max Verstappen meski menggunakan mobil yang sama.
Perez mengawali musim dengan baik ketika meriah dua pole position dan dua kemenangan dalam lima balapan pertama.
Namun pembalap Meksiko berusia 33 tahun tersebut tidak mampu menambah jumlah kemenangan setelah musim 2023 telah melalui 13 Grand Prix.
Verstappen mampu melesat cepat dengan meraih sembilan kemenangan beruntun pada musim ini. Total ia meraih 11 kemenangan dari 13 balapan hingga pertengahan musim.
Perez kemudian mengungkapkan perbedaan soal adaptasi dengan Red Bull yang dibelakang sejak 2021 lalu.
Ia juga mengungkapkan soal perkembangan mobil yang tidak sesuai dengan gaya balapnya.
“Ada banyak hal yang sangat berbeda,” kata Perez, dikutip dari situs resmi F1.
“Bagaimana Anda merawat ban, misalnya, adalah salah satu hal terbesar. Cara Anda mengemudi sangat berbeda. Anda dapat melakukan hal-hal yang dengan Force India tidak dapat Anda lakukan atau bahkan tidak terpikirkan untuk dilakukan.”
“Kemajuannya ada. Bagi seorang pembalap, sangat sulit untuk beradaptasi dengan mobilnya dibandingkan hanya melakukan hal-hal yang terjadi secara alami.”
“Dalam beberapa balapan terakhir saya tertinggal satu atau dua langkah dan selalu berpikir secara sadar bagaimana saya harus mengemudikan mobil. Terkadang dengan cara mobil dikembangkan, hal itu tidak terlalu cocok untuk saya, jadi saya harus bekerja lebih keras untuk itu.”
“Tapi menurut saya [di Hungaria dan Belgia], misalnya, sudah bagus, berdiri di podium. Mudah-mudahan kami bisa menjaga momentum itu, karena pada akhirnya kami punya mobil balap yang hebat.”
Setelah mampu memberikan perlawanan kepada Verstappen di awal musim, Perez gagal menembus sesi kualifikasi ketiga (Q3) dalam lima balapan beruntun sejak GP Monako.
Ia terpaksa start dari posisi buncit di Monako, serta gagal menembus ke posisi 10 besar di Spanyol, Kanada, Austria, dan Inggris. Selain itu, pembalap asal Meksiko ini juga berada di posisi terakhir di kualifikasi GP Australia.
Situasi ini membuatnya tertinggal jauh di klasemen saat ini. Ia saat ini duduk di peringkat kedua, selisih 138 poin dari Verstappen di puncak klasemen.
“Kali ini jelas berbeda karena, Anda tahu, kami mengawali tahun dengan sangat baik, jadi Anda berpikir Anda adalah penantang kejuaraan, Anda telah memenangkan dua balapan,” jelas Perez soal perbedaan di awal musim hingga saat ini.
“Lalu tiba-tiba Anda merasa, ‘Ah, akhir pekan ini tidak terasa seperti sebelumnya’, sehingga Anda kehilangan kepercayaan diri karena tidak sepenuhnya percaya diri dengan mobil.”
“Di F1, jika Anda tidak sepenuhnya percaya diri dengan mobil yang melaju dengan kecepatan 250 km/jam di tikungan, maka Anda semakin ragu, dan itulah yang sebenarnya terjadi pada momen tersebut.”
“Akan mudah untuk duduk santai dan berkata, ‘Ini terlalu sulit bagi saya’, dan seterusnya, namun pada akhirnya Anda harus melanjutkannya. Seperti yang saya katakan, saya hanya berharap untuk menjaga momentum ini tetap berjalan bersama tim.”
Picks and Pick'em is here!
More teams, more wins. Join a public league and draft instantly.