MGOALINDO – Diego Simeone mengklaim para pemain dan pelatih tidak berdaya karena para pemimpin FIFA mendorong agar Piala Dunia diadakan setiap dua tahun.
Pelatih kepala Atletico Madrid itu berbicara tentang masalah tersebut, sehari menjelang pertandingan timnya dengan pemimpin awal LaLiga Real Sociedad.
Simeone, yang bermain di tiga Piala Dunia untuk Argentina, mengatakan penguasa dalam permainan modern bukanlah mereka yang terlibat langsung dalam permainan, tetapi mereka yang memprioritaskan neraca.
“Sebanyak mungkin mengomentari situasi yang diusulkan, keputusan akhir bukan untuk para pemain atau pelatih,” ujarnya.
“Saya menempatkan diri saya pada posisi pemain saya; saya akan selalu pergi bermain dengan tim nasional saya, sulit untuk mengatakan ‘tidak’ kepadanya.”
“Orang-orang yang harus membuat keputusan menjadi buruk di mata para pemain, mereka semakin buruk. Tapi saya tidak akan menempatkan diri saya pada sesuatu yang tidak dapat diubah.”
“Kita bisa mengeluh, mengekspresikan kemarahan, protes, tetapi aturan televisi, aturan uang, klub tumbuh, klub butuh uang, tim nasional butuh uang.”
“Kita berada di tengah, kita bisa protes, mengeluh, tapi hidup memang seperti itu untuk semua orang.”
Prancis tampil apik dan sukses menjungkalkan tuan rumah Italia dengan skor 1-3, dalam laga UEFA Nations…
Inggris sukses menghajar 10 pemain Republik Irlandia dengan skor telak 5-0, dalam laga League B UEFA Nations League 2024/25…
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, angkat bicara mengenai nasib pelatih Shin Tae-yong apakah akan ditentukan…
Eliano Reijnders secara beruntun tidak masuk dalam daftar susunan pemain timnas Indonesia pada lanjutan Grup…
Kevin Diks tidak mengikuti latihan timnas Indonesia di Stadion Madya, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (17/11/2024).…
Persikabo 1973 harus mengakui keunggulan tuan rumah Persiraja Banda Aceh dengan skor 3-1, dalam lanjutan…