Soal Blunder Fatal saat Lawan Liverpool, Thibaut Courtois: Saya Tidak Beruntung

MSPORTS – Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, mengatakan dirinya tidak beruntung saat melakukan blunder fatal dalam laga kontra Liverpool pada laga leg pertama babak 16 besar Champions League, Rabu (22/2) lalu.

Meski Madrid sukses mempermalukan Liverpool di Anfield dengan kemenangan 5-2, Courtois juga memiliki momen memalukan saat melakukan blunder fatal. Kesalahan ini berakhir dengan gol Mohamed Salah pada menit ke-14 yang membuat timnya tertinggal 0-2.

Momen tersebut berawal dari bola liar yang sukses direbut oleh Dani Carvajal, yang mendapatkan serbuan dari Cody Gakpo di tengah lapangan. Dengan terburu-buru, Carvajal memberikan umpan kepada Courtois di kotak penalti.

Bola yang diterima Courtois cukup tinggi, meski mampu mengontrolnya dalam sentuhan pertama, Mohamed Salah datang menekan. Bola lalu memantul ke lutut kiper Belgia tersebut, yang mampu dimanfaatkan Salah untuk menggandakan kedudukan.

Usai pertandingan, Courtois menceritakan kronologi insiden tersebut. Ia mengatakan tidak beruntung dengan pantulan bola yang terkena lututnya yang berakhir dengan gol Salah.

“Saya sedikit tidak beruntung, tapi itu tidak apa-apa. Itu operan yang sulit dari Carvajal, saya mengontrolnya dengan baik dan mencoba untuk mengopernya,” kata Courtois, dikutip dari situs resmi Madrid.

“Tapi saya melihat Salah berdiri diam. Bola memantul ke lutut saya dan itu tidak beruntung. Tapi saya tahu kami bisa menyerang mereka dan gol Vini memberikan kami ruang untuk bernapas.”

“Hal yang sama terjadi dengan Alisson dan kami imbang saat turun minum. Kami memiliki beberapa serangan balik dan kami tahu kami bisa menyebabkan mereka masalah dan itulah cara kami menang hari ini.”

Untungnya bagi Courtois, Madrid mampu menyamakan kedudukan berkat dua gol Vinicius Junior di babak pertama.

Untungnya lagi bagi Courtois, ia bukan satu-satunya kiper yang melakukan blunder. Kiper Liverpool Alisson Becker juga melakukan kesalahan fatal yang berakhir dengan salah satu gol Vinicius tersebut.

Lalu usai turun minum, berkat motivasi pelatih Madrid Carlo Ancelotti di ruang ganti, Los Blancos berhasil bangkit dan membalikkan keadaan melalui sundulan Eder Militao dan dua gol dari Karim Benzema.

“Selalu senang bermain di sini (Anfield), terutama di Champions League,” kata Courtois yang juga mantan kiper Chelsea tersebut.

“Ini pertama kalinya saya bermain di sini di Champions League, saya pernah main di sini di liga tapi ini berbeda.”

“Atmosfernya bagus hari ini dan mereka tahu cara mengapresiasi apa yang (Luka) Modric dan (Karim) Benzema lakukan dan mereka memberi tepuk tangan untuk mereka. Ini hal yang bagus, mereka tahu cara mengapresiasi sepak bola bagus.”

Madrid akan membawa keunggulan tiga gol saat menjamu Liverpool di Santiago Bernabeu pada leg kedua nanti yang akan digelar pada 16 Maret mendatang.

Kendati demikian, Courtois tidak ingin lengah dan menekankan apa pun bisa terjadi meski Liverpool sedang dalam masa-masa buruk pada musim ini.

“Madrid akan selalu berjuang hingga akhir,” lanjut Courtois.

“Liverpool bukan tim seperti tahun lalu, mereka lebih rentan di belakang dan kami melihatnya hari ini. Tapi kami belum lolos dan apa pun bisa terjadi dengan peraturan baru, ini terjadi tahun lalu dengan Chelsea.”

“Kami tidak akan berdiam diri, ada banyak pertandingan penting yang akan datang dan kami harus memainkannya dengan cepat. Masih ada banyak tim top di kompetisi ini, tapi Madrid selalu akan menjadi yang favorit.”