Duel El Clasico antara Real Madrid dan Barcelona pada lanjutan La Liga dimenangkan oleh Los Blancos dengan skor 3-2, Senin (22/4) dini hari WIB.
Namun, terdapat momen yang kontroversi. Hal itu terjadi di menit ke-28, ketika sontekan Lamine Yamal dari skema sepak pojok ditepis oleh Andriy Lunin di garis gawang.
Para pemain Blaugrana melakukan protes kepada wasit, bersikeras bahwa bola sudah masuk sepenuhnya ke gawang. Tapi, VAR memeriksa kejadian tersebut dari beberapa sudut, dan memutuskan bahwa bola belum sepenuhnya melewati garis gawang.
Kenapa La Liga tidak menggunakan teknologi garis gawang?
El Larguero melaporkan sebelum musim 2023/24 dimulai bahwa La Liga akan menjadi satu-satunya liga top Eropa yang tidak menggunakan teknologi garis gawang.
Presiden La Liga, Javier Tebas, dikabarkan enggan membayar £2,6 juta ($3,2 juta) untuk menerapkan teknologi tersebut di La Liga.
Setelah kontroversi di El Clasico terjadi, banyak penggemar Barca yang melontarkan kritik melalui media sosial, yang kemudian ditanggapi oleh Tebas dengan menunjukkan berbagai insiden yang memperlihatkan bahwa teknologi garis gawang terbukti salah.
Sementara itu, Liga Primer menjadi kompetisi teratas Eropa yang menggunakan teknologi garis gawang, yang mereka terapkan pada tahun 2014. Liga Primer dikabarkan terinspirasi dari gol Frank Lampard melawan Jerman di Piala Dunia 2010.
Kemudian, liga-liga top Eropa seperti Bundesliga, Ligue A, Serie A dan Eredivisie juga mengadopsi teknologi tersebut pada tahun 2015.
Awal kehidupan Hansi Flick di Barcelona tidak pernah kekurangan pujian dalam beberapa bulan pertama kariernya,…
Kekalahan mengejutkan yang dialami Arab Saudi dari Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 telah…
PSBS Biak sukses meraih kemenangan ketika bertandang ke markas PSS Sleman pada pekan ke-11 Liga…
Persebaya Surabaya mengamankan kemenangan ketika menghadapi Persija Jakarta pada pekan ke-11 Liga 1 2024/25, Jumat…
Manchester baru saja kedatangan nakhoda anyar, Ruben Amorim. Namun, euforia kedatangan pelatih asal Portugal ini…
Timnas Basket Indonesia tengah berlaga di ajang Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Babak ini digelar…