Beberapa hasil buruk yang menimpa Barcelona sejak akhir tahun lalu ternyata berdampak hingga ke ruang ganti.
Dan puncaknya, kekalahan di final Piala Super Spanyol dari Real Madrid beberapa waktu semakin membuat situasi tim semakin rumit.
ESPN melaporkan bahwa ruang ganti Barca kini terbagi menjadi dua kubu, dengan sebagian diyakini mulai kehilangan kepercayaan pada manajer Xavi Hernandez.
Mereka menilai kalau metode Xavi dalam memimpin, baik selama latihan atau pertandingan, tidak sesuai dengan situasi dan kemampuan para pemain, sehingga mereka tidak bisa bermain lepas selama pertandingan.
Bahkan, laporan yang sama juga menyebutkan bahwa ahli taktik asal Spanyol tersebut kerap mengambil keputusan yang tidak dapat diterima oleh para pemainnya.
Tetapi, meski Blaugrana tengah menjalani periode yang sulit, sepertinya itu tidak mengancam posisi Xavi sebagai manajer. Para petinggi Tim Catalan dikabarkan masih percaya pada sang manajer dan akan mempertahankannya.
Meski pun masih belum bisa dipastikan apakah dia akan bertahan musim depan, petinggi Barca disebut-sebut ingin mempertahankan Xavi paling tidak hingga akhir musim dan mengevaluasi performanya, kemudian baru memutuskan apakah mereka akan memecat sang manajer atau tetap menggunakan jasanya.
Mantan gelandang Inter dan Fiorentina Borja Valero meyakini, pemahaman Romelu Lukaku tentang gaya bermain Antonio…
Pelatih Napoli Antonio Conte mengonfirmasi Scott McTominay bisa bermain, saat menjamu AS Roma, dalam lanjutan…
Semua pemain Serie A akan mengenakan garis merah di pipi mereka selama pertandingan pekan ke-13…
Atalanta sukses melanjutkan tren positif mereka dengan mengukir tujuh kemenangan beruntun, usai menumbangkan Parma dengan…
Barcelona gagal mempertahankan keunggulan, dan dipaksa bermain imbang 2-2, saat bertandang ke markas Celta Vigo pada laga pekan…
Manchester City menjamu Tottenham pada laga pekan ke-12 Premier League 2024/2025 di Stadion Etihad, Minggu (24/11) dini hari WIB. Man…